Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pembalap Italia, Andrea Dovizioso, belum memilliki rencana lain usai memutuskan keluar dari Ducati akhir musim MotoGP 2020.
Andrea Dovizioso memutuskan hengkang dari Ducati setelah menghabiskan tujuh musim bersama tim pabrikan di kelas utama MotoGP.
Perpisahan Andrea Dovizioso dengan Ducati diumumkan oleh manajernya, Simone Battistella, yang mengungkapkan sang pembalap menolak perpanjangan kontrak.
Usai pengumuman, Dovizioso menjelaskan belum memiliki rencana lain setelah keluar dari Ducati pada akhir musim ini.
Baca Juga: Man City Ulangi Tragedi Liga Champions 2018-2019, Kevin De Bruyne: Memalukan!
Meski belum punya rencana, tapi dia memastikan akan tetap melanjutkan karirnya sebagai pembalap di MotoGP.
"Saya ingin balapan, tapi saat ini saya belum punya rencana 'B'," kata Dovizioso dilansir BolaSport.com dari Autosport.com.
Dovizioso bergabung dengan Ducati pada 2013 lalu dan telah mengoleksi 13 kemenangan.
Dalam tiga musim terakhir, pembalap asal Italia itu juga menjadi pesaing utama dari juara bertahan MotoGP, Marc Marquez.
Baca Juga: MotoGP Austria 2020 - Vinales Incar Kemenangan usai Hasil Buruk di Brno
Soal kepergiannya dari Duvcati, Dovizioso enggan menjelaskan secara rinci, tetapu dia memutuskannya untuk bisa fokus hanya pada balapan.
"Lebih baik memutuskan sekarang dan fokus pada balapan dari pada menunggu lebih banyak balapan," ujar Dovizioso.
Selain itu, dia juga melihat seri keempat MotoGP Austria yang berlangsung malam ini (16/8/2020) menjadi fokus untuk merebut kemenangan.
Hal ini berkaca dari permasalahan teknis yang terjadi menyebabkannya hanya naik satu podium dari tiga seri MotoGP yang sudah berjalan.
Pembalap berusia 34 tahun itu lantas menargetkan hasil yang gemilang di Red Bull Ring.
"Kami berada di Austria, kami di trek yang sangat bagus dan kami akan menunjukkan kecepatan yang lebih baik dari kemarin," tutur Dovizioso.
Baca Juga: Sevilla vs Manchester United - Tanpa Trofi Liga Europa, Setan Merah Belum Sempurna