Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Usai Singkirkan 2 Tim Besar, Pelatih Olympique Lyon Pede Lawan Bayern Muenchen

By Raka Kisdiyatma Galih - Minggu, 16 Agustus 2020 | 18:30 WIB
Pelatih Lyon, Rudi Garcia, dalam jumpa pers usai final Piala Liga Prancis, Jumat (31/7/2020). (TWITTER @OL)

BOLASPORT.COM - Pelatih Olympique Lyon, Rudi Garcia, mengaku percaya diri mampu meredam laju agresif Bayern Muenchen di Liga Champions.

Olympique Lyon mendapat predikat tim kuda hitam di Liga Champions 2019-2020 karena berhasil menyingkirkan lawan-lawan tangguh.

Lyon, yang berstatus sebagai runner-up Grup G membuat kejutan dengan menyingkirkan juara Serie A musim ini, Juventus, dengan agregat akhir 2-2.

Meski berakhir imbang, Lyon yang berhak melaju ke babak selanjutnya karena unggul agresivitas gol tandang.

Tak sampai di situ saja karena Les Gones, julukan Lyon, baru saja menumbangkan calon kuat juara Liga Champions, Manchester City, di perempat final.

Baca Juga: Man City Disebut Kena Kutukan Liga Champions, Guardiola: Kami akan Mematahkannya

Lyon menang dengan skor 3-1 atas Man City.

Tiga gol Lyon dicetak oleh Maxwell Cornet (24') dan Moussa Dembele (79', 87').

Sementara itu, Man City hanya mampu membalasnya lewat satu gol yang dicetak oleh Kevin De Bruyne (69').

Kemenangan itu membawa Memphis Depay cs melaju ke semifinal dan bakal berhadapan dengan Bayern Muenchen.

Jelang laga tersebut, Rudi Garcia mengaku mampu berbuat banyak saat melawan Muenchen yang baru saja membantai Barcelona 8-2 di babak 8 besar.

Garcia mengatakan bahwa mengalahkan Muenchen bukanlah hal yang mustahil karena timnya juga sudah membungkam Juve dan Man City, yang notabene adalah dua tim besar.

Baca Juga: Raheem Sterling Buang Peluang Emas, Pep Guardiola Kesal

"Saya pikir kami semakin percaya diri. Hasil kami membuktikannya," kata Garcia, seperti dilansir BolaSport.com dari Sportskeeda, Minggu (16/8/2020).

"Tapi kami tahu bahwa kami underdog melawan Muenchen. Kami perlu melakukan sesuatu yang besar lagi, seperti yang kami lakukan melawan Juventus, seperti yang kami lakukan melawan City."

"Kami bukan favorit untuk melaju ke final. Tapi kami berada di semifinal, jadi kami boleh berpikir pantas mendapatkannya."

"Jika kami mencapai final, kami akan benar-benar pantas mendapatkannya," tuturnya.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P