Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Direktur Teknik PT Sriwijaya Optimis Mandiri (PT SOM), Indrayadi akhirnya buka suara terkait alasan pihaknya merahasiakan identitas pemain incaranya.
Belum lama ini kabar gembira datang dari Sriwijaya FC.
Sriwijaya FC berkemungkinan besar akan mendapatkan amunisi baru jelang kelanjutan LIga 2 2020.
Pasalnya Sriwijaya FC telah menemui kata sepakat dengan pemain incaranya yang merupakan mantan top scorer dan eks pemain timnas Indonesia.
Akan tetapi dalam hal ini, pihak Sriwiaya FC belum membuka identitas sang pemain.
Baca Juga: Sriwijaya FC Deal dengan Satu Pemain Liga 1 dan Bidik Dua Nama Lagi
Manajer Sriwiaya FC, Hendri Zainuddin hanya berujar bahwa pemain yang dimakud berinisial B.
Hal yang sama rupanya juga dilakukan oleh Direktur PT SOM, Indrayadi.
Indrayadi mengikuti langkah Hendri yang merahasiakan identitas pemain incarannya.
Menurut Indriyadi, pihaknya tak ingin mengungkapkan identitas pemain kalau belum benar-benar pasti berseragam Sriwijaya FC.
"Belum ada bang, baru inisial Mr B aja dari pak Hendri," kata Indrayadi, dilansir BolaSport.com dari Tribun Sumsel.
"Gak berani nyebut karena belum deal, kalau sudah ada sepakat dikasihkan DP sudah jadi baru kita berani Mr B ini pemain kita," ujarnya.
Untuk saat ini, diskusi antara kedua belah pihak masih terus berlangsung.
Indrayadi pun berujar bahwa sang pemain telah mengatakan ketertarikannya untuk bergabung dengan Sriwiyaja FC.
Baca Juga: Karena Hal Ini, Sriwijaya FC tak Ingin jadi Tuan Rumah Liga 2
Namun guna menghindari adanya pihak yang dirugikan, negosiasi dilakukan dengan sangat hati-hati.
"Tapi secara komunikasi intens dia sudah bersedia dengan kita, negosiasi tawar menawar terus dilakukan," ucap Indriyadi.
"Jangan sampai ada yang dirugikan, malu juga kalau kita klaim-klaim, marah juga pemainnya, selama ini komunikasi by telepon, pemain yang kita inginkan itu intinya mau bergabung dengan kita, tapi kalau hanya lisan saa kan bisa saja, tapi kan mesti kalau seumpama beli rumah kan ada DP dulu, ini kan belum jelas juga," tuturnya.