Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pemain lulusan akademi Barcelona, Gerard Deulofeu, merasa kariernya tak berkembang selama dilatih oleh pelatih anyar Blaugrana, Ronald Koeman.
Mantan gelandang Everton, Gerard Deulofeu, membeberkan pengalamannya selama dibawahi oleh pelatih anyar Barcelona, Ronald Koeman.
Seperti diketahui, Deulofeu dan Ronald Koeman pernah bekerja sama dalam satu tim, yakni di Everton pada tahun 2016.
Namun, kerja sama kedua sosok itu hanya berlangsung enam bulan, sebab pada Januari 2017 Deulofeu memutuskan untuk pindah ke AC Milan dengan status pinjaman.
Baca Juga: Jorge Lorenzo Menilai Pol Espargaro Bakal Menyesal Pindah ke Repsol Honda
Meski hanya sebentar bekerja di bawah arahan Koeman, Deulofeu sudah bisa mendapatkan kesan tersendiri.
Alih-alih kesan positif, yang dirasakan pemain jebolan akademi Barcelona, La Masia, itu lebih ke arah yang buruk.
Deulofeu merasa Koeman tidak membantunya untuk berkembang.
Lebih lanjut, Deulofeu menyebut bahwa pelatih asal Belanda itu tak memberikan apa-apa untuk peningkatkan kariernya.
Baca Juga: Ronald Koeman Ingin Lionel Messi Bertahan, tetapi Ada Syaratnya
"Berdasarkan pengalaman, saya hanya bisa bicara sedikit soal Koeman," ujar Deulofeu seperti dikutip BolaSport.com dari ESPN.
"Enam bulan di Everton bersamanya, dia sama sekali tidak memberikan peningkatan apa pun untuk karier saya."
"Saya tidak bahagia berada di sana ataupun dengannya. Namun, itu hanya masalah olahraga."
Baca Juga: Pelatih Persija Sergio Farias Tak Khawatirkan Pemain U-20 untuk Liga 1 2020
"Ia tak menginginkan saya, sementara presiden klub bertindak sebaliknya. Saya juga tidak mendapatkan menit bermain di bawah arahannya dan itu justru membawa keberuntungan tersendiri, saya jadi bisa pergi."
"Saya akhirnya berbicara dengan presiden klub serta Koeman, lalu memberitahu kalau saya ingin pergi karena jika tak diberi menit bermain, saya tidak akan bahagia di sana."
"Everton dan Barcelona, itu benar-benar dunia yang berbeda dengan pemain yang berbeda juga."
"Dia adalah pelatih yang memiliki karakter ketika di ruang ganti. Namun, dari apa yang saya lihat, di Everton strateginya tak berjalan lancar dan Anda bisa lihat tidak ada permainan cantik di sana."
"Akan tetapi, kita harus melihat apa yang akan terjadi di Barcelona nanti," tutur Deulofeu menambahkan.