Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih Persipura Jayapura, Jacksen F Tigao, merasa sudah cukup untuk pengalamannya yang pernah melatih timnas Indonesia.
Jacksen F Tiago melatih timnas Indonesia pada 18 April 2013.
Saat itu ia dipercaya untuk membantu skuad Garuda bisa tampil di Piala Asia 2015.
Jacksen F Tiago mengatakan melatih timnas merupakan impian bagi semua pelatih.
Apalagi ia yang sudah menghabiskan separuh hidupnya di Tanah Air tentu saja melatih timnas Indonesia pun jadi harapannya.
Baca Juga: Berkandang di Tangerang, Persita Temui Suporter, Ada Apa?
“Sebenarnya sebuah cita-cita saya dulu jadi pelatih dan saya punya rencana untuk menjadi pelatih timnas Indonesia. Saat itu juga saya berpikir untuk melatih dimana dulu baru nanti kembali ke Indonesia,” kata Jacksen F Tiago saat live bareng di Instagram dengan PSSI Pers, @pssi.pers.
“Akhirnya saya jadi pelatih timnas tapi juga pelatih Persipura saat itu. Dan itu tanggung jawab ya. Saya melakukan penanganan timnas Indonesia di sebuah event yang resmi di mana kami bersaing untuk gelar juara. Tapi waktu itu saya cuma mendapat tugas empat kali pertandingan,” ucapnya.
Empat pertandingan resmi yang dimaksud Jacksen yakni babak Kualifikasi Piala Asia 2013 berbeda dengan laga persahabatan.
Dalam dua laga persahabatan yang digelar, timnas Indonesia mampu mengalahkan Filipina dengan skor 2-0 dan saat menghadapi Kirgistan anak asuh Jacksen F Tiago menang telak empat gol tanpa balas.
Sedangkan pada laga Kualifikasi Piala Asia 2015, ada dua pertandingan bertemu China.
Jacksen F tiago mencatat satu kali imbang 1-1 dan sekali Indonesia harus mengakui keunggulan China dengan skor 0-1.
Baca Juga: Pemain Ganda Campuran Malaysia Dipastikan Pulih dari Cedera Leher
Saat menghadapi Irak, timnas Indonesia harus mengakui kekalahan dengan skor 0-2.
Begitu pula saat bertemu Arab Saudi, skuad Garuda harus mengaku kekalahan.
Hasil itu pun membuat timnas Indonesia gagal tampil di Piala Asia 2015.
Setelah itu, Jacksen F Tiago meninggalkan timnas Indonesia pada 19 November 2013 dan memilih fokus melatih Persipura Jayapura.
Baca Juga: Beberapa Pilar Pergi, Pemain dengan Nilai Pasar Termahal di Arema FC Ikut?
Meski terbilang singkat, pelatih asal Brasil itu mengatakan bahwa pengalaman yang didapatkan saat itu cukup luar biasa.
“Tapi itu sebuah pengalaman yang luar biasa buat saya dan momen yang baru dan saya bisa mencapai cita-cita itu. Meski singkat di sana."
"Saya pernah melakukan beberapa hal saya memberikan yang cukup positif, dengan memberikan kesempatan kepada beberapa wajah-wajah baru dan mungkin saat itu jarang dapat kesempatan di timnas,” ujar Jacksen.
Sementara saat ditanya apa ada harapan untuk kembali menukangi timnas Indonesia, Jacksen mengatakan bahwa pengalaman yang pernah didapatkannya itu sudah cukup baginya.
Baca Juga: Berpisah Selama Lima Bulan tak Hilangkan Chemistry Pemain Persib
Bahkan menurutnya untuk saat ini dengan dilatih Shin Tae-yong, timnas Indonesia sudah pada jalur yang benar.
“Tapi buat saya pribadi pengalaman yang saya dapat sudah cukup sekali dan sangat cukup sekali,” katanya.
“Kalau saya rasa saat ini ya Indonesia berada di sebuah jalur yang sangat luar biasa dengan coach Shin Tae-yong. Kalau menurut saya pribadi ya,” tutur Jacksen.