Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pembalap Red Bull KTM, Pol Espargaro, tahu bahwa balapan MotoGP Styria 2020 di Red Bull Ring, Minggu (23/8/2020) merupakan salah satu peluang terbaiknya untuk memenangkan balapan MotoGP.
Pol Espargaro start dari posisi pertama pada balapan MotoGP Styria untuk pertama kali dalam kariernya pada MotoGP dan bagi KTM.
Tetapi, meskipun Pol Espargaro mungkin memiliki kecepatan balapan yang sangat baik dan posisi yang bagus, Pol Espargaro tahu bahwa itu tidak mungkin sesederhana itu.
Baca Juga: Dustin Poirier Ingin Hadapi 2 Petarung meski Khabib Nurmagomedov Menyuruhnya Lawan McGregor
Pol percaya bahwa dia berada di posisi yang lebih kuat akhir pekan lalu sampai bendera merah mengakhiri peluangnya pada MotoGP Austria.
"Setelah apa yang terjadi pada dua akhir pekan terakhir, saya tidak mampu menyelesaikan balapan ketika saya memiliki kesempatan untuk menang sangat membuat frustrasi," kata Pol dilansir BolaSport.com dari The Race.
"Jadi, untuk mendapatkan posisi terdepan di sini di kandang sendiri di Austria sangat menyenangkan. Kami baru saja kehilangan tribun yang dipenuhi penonton dan energi tentara oranye," ucap Pol.
"Akhir pekan lalu kami memiliki lebih banyak kesempatan untuk memenangkan balapan dan itu lebih bisa diraih karena saya menunjukkan performa yang bagus dalam balapan."
"Akhir pekan ini lebih sulit karena Suzuki telah membuat langkah besar ke depan dan ritme kedua pembalap luar biasa," aku Pol
Pol juga menilai pembalap Ducati juga memiliki kecepatan yang bagus dan Takaaki Nakagami (LCR Honda) yang start dari posisi kedua pada balapan MotoGP Austria membuat usahanya merebut podium juara tidak mudah.
"Kami semua memiliki kecepatan yang sama dan akhir pekan lalu saya merasa seperti saya memiliki sesuatu yang lebih. Akan sulit untuk menang besok (hari ini), tetapi apa pun yang terjadi saya ingin melewati garis finis," ujar Pol.
Baca Juga: VIDEO - 4 Ronde Dihajar, Dillian Whyte Tumbang Sekali Pukul dari Juara Olimpiade
"Untuk melakukannya, kami berjuang demi kemenangan. Tetapi, podium untuk KTM di rumah sendiri untuk pertama kalinya akan menjadi sesuatu yang luar biasa juga," aku Pol.
Pemenang MotoGP Austria, Andrea Dovizioso yang mengawali balapan dari urutan kesembilan, memberi POl kesempatan untuk meloloskan diri lebih awal jika dia bisa memanfaatkan kebutuhan Dovizioso untuk maju.
"Berada di pole adalah langkah kecil, tetapi sangat penting jika kami ingin melawan Ducati dan Suzuki pada lap pembuka karena mereka super cepat. Semuanya disiapkan untuk balapan hari Minggu yang menyenangkan."
Duo Suzuki, Joan Mir dan Alex Rins, bisa jadi merupakan ancaman terbesar bagi Espargaro.
Mir start dari urutan keempat, tetapi dengan penalti untuk Johann Zarco dia akan melangkah ke baris depan dan berusaha mencapai posisi lebih baik daripada pekan lalu.
Baca Juga: Rekrut Pelatih Indonesia, Myanmar Klaim Bulu Tangkis Kian Berkembang