Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Persipura Jayapura sukses mengukir tinta emas sekaligus mengharumkan nama Indonesia pada ajang Piala AFC musim 2014.
Tepatnya pada tanggal 26 Agustus 2014, tim berjulukan Mutiara Hitam itu berhasil lolos ke babak semifinal Piala AFC usai menumbangkan Kuwait SC dengan agregat 8-4.
Awalnya perjalanan tim besutan Jacksen Tiago itu sempat dianggap akan terhenti sampai ke babak perempat final saja.
Pasalnya, sang lawan, Kuwait SC, merupakan calon kandidat juara Piala AFC 2014.
Baca Juga: Kiper Timnas Indonesia Ingin Harumkan Nama Bali United di Asia
Hal itu tak lepas berkat keberhasilan Kuwait SC menjuarai ajang bergengsi tersebut pada edisi sebelumnya secara dua kali beruntun (2012 dan 2013).
Pada leg pertama perempat final Piala AFC 2014, Kuwait SC menang tipis 3-2 atas Persipura di Stadion Al-Kuwait Sport Club, Kuwait City, 19 Agustus 2014.
Namun Persipura mampu melakukan comeback dengan hasil yang mengejutkan.
Bermain di Stadion Mandala Jayapura, tim kebanggaan Bumi Cedrawasih menang dengan skor meyakinkan 6-1.
Robertino Pugliara berhasil menjadi aktor utama berkat torehan hat-tricknya ke gawang Kuwait SC (menit ke-2, 45+3, dan 66).
Sementara itu, Boaz Solossa (43'), Titus Bonai (52'), dan Yohanes Pahabol (90+3'), masing masing berhasil menyumbangkan satu gol untuk Persipura Jayapura.
Kuwait SC hanya mampu membalas satu gol melalui Ali Al Kandari pada menit ke-65.
Baca Juga: Kiper Persib Teja Paku Alam Semakin Percaya Diri di Liga 1 2020
Dengan hasil akhir 8-4, Persipura berhak lolos ke ke babak semifinal.
Pencapaian itu membuat Persipura menjadi tim pertama asal Indonesia yang mampu lolos hingga babak semifinal Piala AFC.
Menanggapi prestasi gemilang tersebut, Jakcsen Tiago mengaku bangga kepada anak asuhnya.
"Kami bangga karena mampu menyingkirkan sang juara bertahan Piala AFC saat itu dengan sebuah skor yang cukup telak (8-4)," ucap pelatih asal Brasil itu kepada BolaSport.com.
Mantan pelatih Barito Putera itu menilai wajar timnya bisa lolos ke babak semifinal, hanya tidak menyangka bisa menyarangkan gol sebanyak itu.
"Tujuan kami dalam latihan memang adalah meraih kesuksesan dalam sebuah perjuangan. Kami cuma tidak menduga skor yang telak itu," tutupnya.