Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pembalap Petronas Yamaha SRT, Franco Morbidelli, memuji Valetino Rossi (Monster Energy Yamaha) karena penampilan yang konsisten.
Franco Morbidelli harus puas finis di posisi ke-15 dalam balapan seri kelima MotoGP Styria di Red Bull Ring, Minggu (23/8/2020).
Pencapaian Franco Morbidelli tersebut merosot tajam mengingat dirinya start dari posisi ke-10 pada balapan MotoGP Styria.
Dikutip BolaSport.com dari Tuttomotoriweb, hasil buruk tersebut dialami Morbidelli karena mengalami masalah dengan pengereman.
Baca Juga: Masalah Kronis Belum Habis, Valentino Rossi Berharap Yamaha Berbenah
Morbidelli lebih beruntung daripada Maverick Vinales yang harus melompat dari motor balapnya karena mengalami rem blong di tengah balapan.
Meski begitu, Morbidelli tentu tidak puas dengan hasil yang diraihnya.
"Saya pikir kami bisa berjuang untuk merebut posisi lima sampai tujuh, tetapi kami mempunyai masalah besar dengan pengereman," ujar Morbidelli.
Pembalap 25 tahun ini juga menyinggung karakter Red Bull Ring yang kurang mendukung motor Yamaha karena menuntut top speed mumpuni.
Baca Juga: Jika Ada Rematch, Conor McGregor Yakin Bisa Habisi Floyd Mayweather Jr
"Sirkuit ini bukan untuk kami. Jika Anda bisa memilih dan menyusun 10 tikungan terburuk, jawaban pembalap Yamaha adalah sirkuit ini," kata Franco Morbidelli.
Morbidelli tidak sendirian. Semua pembalap Yamaha lainnya mengalami kesulitan selama dua balapan di Red Bull Ring.
Hanya Valentino Rossi yang meraih hasil mendingan. Setelah finis di posisi kelima pada MotoGP Austria, The Doctor finis di posisi kesembilan pada MotoGP Styria.
Morbidelli memuji penampilan Rossi.
Baca Juga: Apa yang Johann Zarco Pelajari dari 2 Balapan MotoGP di Red Bull Ring?
"Satu-satunya pembalap Yamaha yang terus berkembang adalah Valentino. Kami para pembalap lain memiliki pasang surut performa," tutur Morbidelli.
Rossi selalu menjadi pembalap Yamaha yang finis di posisi terbaik dalam dua akhir pekan terakhir di Red Bull Ring.
Padalah, Rossi justru selalu meraih hasil paling buruk saat sesi kualifikasi jika dibandingkan penunggang motor balap M1 lainnya.
Rossi selalu start di luar posisi 10 besar pada dua balapan di Red Bull Ring namun selalu finis di depan pembalap Yamaha lainnya.
Catatan Rossi berkebalikan dengan Franco Morbideli, Fabio Quartararo dan Maverick Vinales yang mengalami nasib sial saat balapan.
Vinales dan Quartararo bahkan menyabet baris start terdepan pada seri MotoGP Austria, namun finis di belakang The Doctor.
Baca Juga: Bos UFC Bersabda, Conor McGregor Sulit Hadapi Khabib Nurmagomedov Lagi?