Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pembalap penguji Honda, Stefan Bradl, mengaku merindukan sosok Marc Marquez sebagai ujung tombak tim di MotoGP.
Stefan Bradl didapuk sebagai pengganti Marc Marquez yang mengalami cedera tulang humerus kanan pada seri pembuka MotoGP 2020.
Stefan Bradl telah tampil sebagai pengganti The Baby Alien sejak seri balap ketiga MotoGP Republik Ceska.
Stefan Bradl sejauh ini belum mampu berbicara banyak. Dia belum dapat mendulang poin dengan hasil terbaik adalah finis di posisi ke-17 pada balapan MotoGP Styria.
Baca Juga: Mantan Ganda Putri Denmark Ini Resmi Menikah Usai Menjadi Kekasih sejak 2009
Bradl pun menjadi saksi bagaimana Honda mendapat banjir kritik karena terseok-seok saat kehilangan pembalap andalan mereka.
Honda selalu membantah ketergantungan mereka terhadap Marquez namun hasil buruk pada musim ini berkata lain.
Tanpa kehadiran Marquez, para pembalap Honda yang tersisa masih kesulitan menembus podium. Finis di posisi 10 besar pun hanya sekali.
Cuma Takaaki Nakagami (LCR Honda) yang selalu berada di grup terdepan. Ironisnya, Nakagami adalah satu-satunya pembalap Honda dengan motor lawas.
Baca Juga: Maverick Vinales: Lebih Baik Terseok-seok Sekarang daripada Belakangan
Penampilan impresif Takaaki Nakagami di tengah penderitaan pembalap Honda lainnya mendapat sorotan dari Stefan Bradl.
"Kami di Honda selalu bertanya-tanya mengapa Takaaki Nakagami jauh lebih cepat dengan motor spek 2019," kata Bradl dikutip BolaSport.com dari Motosan.
"Akan tetapi tidak ada jawaban sederhana untuk pertanyaan ini. Sungguh menakjubkan betapa hebatnya penampilan Taka," tutur Bradl.
"Dia tampil dengan baik di Jerez, dia finis keempat. Dia memperbaiki gaya berkendaranya. Tapi, sepertinya motor 2019 juga lebih baik," imbuhnya.
Melihat Takaaki Nakagami belum bisa meraih hasil podium di MotoGP 2020, Stefan Bradl berharap Marc Marquez bisa segera kembali.
Bradl berharap kehadiran Marquez bisa menyelamatkan Honda dari krisis. Sekadar informasi, pengembangan motor Honda dibekukan hingga akhir musim 2021.
"Kami membutuhkan Marc dalam kondisi yang baik di sirkuit. Sulit untuk mengatakan kapan itu akan terjadi," ujarnya lagi.
Marc Marquez dipastikan akan absen dari MotoGP 2020 setidaknya sampai bulan Oktober mendatang.
Pembalap berjuluk The Baby Alien itu ingin fokus untuk menyembuhkan cedera lengannya sebelum kembali mengaspal.
Baca Juga: Promotor Tinju Ternama Yakin Manny Pacquiao Bakal Jadi Presiden yang Hebat