Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pembalap Mercedes dan juara bertahan Formula 1, Lewis Hamilton, mendedikasikan posisi terdepan pada kualifikasi GP Belgia 2020 untuk mendiang aktor pemeran Black Panther, Chadwick Boseman.
Diberitakan BolaSport.com sebelumnya, penampilan dominan ditunjukkan dua pembalap Mercedes, Lewis Hamilton dan Valtteri Bottas, pada sesi kualifikasi GP Belgia 2020 yang berlangsung di Sirkuit Spa-Francorchamps, Sabtu (29/8/2020).
Tampil oke, kedua pembalap tersebut berhasil meraih posisi start di baris terdepan.
Lewis Hamilton meraih pole position keenamnya pada musim balap Formula 1 (F1) 2020, sedangkan Valtteri Bottas ada di urutan kedua.
Dalam sesi yang berlangsung selama 60 menit tersebut, Hamilton mencatat waktu putaran tercepat, 1 menit 41,252 detik.
Usai kualifikasi, Lewis Hamilton berdiri di atas mobilnya dan menunjukkan gestur menyilangkan kedua tangan di depan dada.
Baca Juga: Mattia Binotto: Ferrari Dilanda Banyak Masalah Jelang GP F1 Belgia
Gestur tersebut menjadi ciri khas rakyat Wakanda, yang menjadi asal Black Panther, karaktersuperhero dari film berjudul sama dan diperankan oleh Chadwick Boseman.
Boseman meninggal dunia pada usia 43 tahun di kediamannya di Amerika Serikat, Jumat (28/8/2020) waktu setempat akibat kanker usus.
Hamilton pun mengungkapkan rasa duka mendalamnya atas kabar tersebut.
Apalagi, selain aktif sebagai aktor, Boseman juga dikenal sebagai sosok aktivis yang menyuarakan kesetaraan.
"Pole position ini sangat penting. Saya terbangun dan mendengar kabar tentang Chadwick meninggal. Ini tahun yang sangat berat dan berita tersebut membuat saya patah hati," kata Hamilton, dilansir dari Crash.
Pembalap asal Britania Raya tersebut pun mendedikasikan pole position yang ia rengkuh untuk mendiang Chadwick Boseman dan signifikansi karakter Black Panther alias T'Challa bagi masyarakat keturunan Afrika.
"Tidak mudah untuk saya kembali fokus dengan perasaan demikian di dada. Namun, saya ingin tampil pada babak kualifikasi karena kontribusi Chadwick untuk kami sangat layak dikenang," tutur dia.
"Chadwick adalah bintang. Wakanda selamanya. Saya ingin menjalani kualifikasi dengan sempurna," ucap Hamilton lagi.
Baca Juga: Hasil Kualifikasi F1 GP Belgia 2020 - Mercedes Dominan, Lewis Hamilton Raih Pole Position
Pembalap berusia 34 tahun tersebut mengaku tidak mengenal Chadwick Boseman secara personal, tetapi pernah saling bersua di New York City, Amerika Serikat.
"Saya tidak kenal dia, walau saya harap saya bisa berteman dengannya. Kami bertemu di New York tahun lalu sebelum Met Gala. Kami berpapasan, lalu berpesta dan duduk di bangku yang sama," ujar dia.
Pengalaman tersebut melekat di ingatan Hamilton, terlebih, ia sangat menyukai film-film besutan Marvel.
"Menyenangkan sekali saat itu. Saya ingat berbincang dengan Chadwick. Saya ingat saat Black Panther dirilis dan saya fans Marvel," kata Hamilton.
"Semua orang sangat bangga saat superhero berkulit hitam pertama muncul, terutama kalau kita ingat seperti apa industri Hollywood. Bisa melihat seseorang seperti Chadwick di dunia Avengers adalah kehormatan," tutur dia.
"Film itu sangat menginspirasi. Saya bisa membayangkan anak-anak keturunan Afrika menonton Black Panther dan membayangkan mereka bisa menjadi superhero. Warisan Chadwick akan terus hidup," ucap Hamilton.
Baca Juga: Hasil FP3 GP F1 Belgia - Lewis Hamilton Jadi Pembalap Tercepat
Memulai debut di film Captain America: Civil War, sosok T'Challa yang dibawakan mendiang Chadwick Boseman semakin berkibar pada film Black Panther (2018), serta Avengers: Infinity War pada tahun yang sama dan Avengers Endgame (2019).
Selain menuai kesuksesan finansial dan mendapat pujian tentang representasi masyarakat keturunan Afrika, Black Panther garapan Ryan Coogler menjadi film Marvel pertama yang menjadi nominee Academy Awards untuk Best Picture alias Film Terbaik.
Gestur khas Wakanda seperti yang ditunjukkan Hamilton dan seruan "Wakanda forever!" pun sempat jadi gestur selebrasi para atlet dan populer di kalangan penggemar film.