Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Jadi Satu-satunya Striker Berpengalaman Internasional di Skuat Shin Tae-yong, Pemain PSS: Jangan Ciut!

By Bagas Reza Murti - Selasa, 1 September 2020 | 07:00 WIB
Striker Timnas Indonesia U-19, Saddam Emiruddin (kanan) (KOMPAS.com/SUCI RAHAYU)

BOLASPORT.COM - Pemain PSS Sleman, Saddam Emiruddin Gaffar menjadi satu-satunya striker murni yang punya pengalaman internasional di skuat timnas U-19 Indonesia.

Skuat Timnas U-19 Indonesia telah tiba di Kroasia pada Minggu (30/8/2020) untuk menjalani pemusatan latihan (TC).

Selain TC, Timnas U-19 Indonesia juga dijadwalkan menjalani turnamen melawan Timnas Kroasia, Bulgaria dan Arab Saudi.

Pada TC kali ini, pelatih Shin Tae-yong membawa total 28 pemain, minus 2 pemain seperti yang direncanakan.

Dua pemain tersebut dicoret sebelum timnas U-19 Indonesia, yakni Serdy Ephy Fano dan Ahmad Afhridrizal.

Baca Juga: Kipernya Dicomot Shin Tae-yong, PSMS Medan Sudah Punya Solusinya

Kebetulan dua pemain tersebut sama-sama berposisi sebagai penyerang tengah.

Dengan dicretnya dua striker, maka praktis Shin Tae-yong hanya memiliki dua striker tengah, yakni Saddam Emiruddin FGaffar dan Moh. Bahril.

Moh. Bahril adalah debutan di skuat Shin Tae-yong.

Ia baru pertama kali mendapat panggilan timnas, meski punya catatan tampil di Liga Elite Pro Academy (EPA) U-18 2019 dan mencetak 2 gol dari 9 laga.

Sementara berbeda buat Saddam, ia telah beberapa kali dipanggil timnas.

Saddam adalah striker timnas U-18 Indonesia yang sempat tampil dalam 3 laga di Piala AFF U-18 2019.

Praktis, kini hanya Saddam satu-satunya striker berpengalaman Internasional di skuat Shin Tae-yong.

Meski begitu, Saddam sempat mengungkapkan rasa optimistisnya sebelum berangkat ke Kroasia.

Baca Juga: Berubah, Ini Jadwal Timnas U-19 Indonesia Lawan Kroasia, Arab Saudi, dan Bulgaria

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Tetep teteg ojo nderedeg, seng tenang!!!!???? #coronaout

A post shared by saddam emiruddin gaffar (@saddamemiruddingaffar52) on

Ia tak sabar untuk bertanding di turnamen ujicoba melawan 3 negara.

"Yang jelas saya sangat antusias. Apalagi saya juga sudah tidak sabar untuk menunjukkan kemampuan Indonesia agar tidak dipandang sebelah mata," kata Saddam dilansir BolaSport.com ari Tribun Jogja pada Selasa (25/8/2020).

Ia juga mengingat pesan pelatih agar tak menyerah sebelum bertanding.

"Intinya jangan gampang menyerah kata Coach Shin Tae-yong, jangan ciut nyali sebelum bertanding," tambahnya.

Terkait dua pemain timnas U-19 Indonesia berposisi striker yang dicoret, PSSI menyerahkan sepenuhnya kepada Shin Tae-yong, termasuk bila sang pelatih ingin mencari penggantinya.

"Itu kan keputusan pelatih, kami tidak bisa apa-apa," kata Ketum PSSI, Mochamad Iriawan.

"Cuma karena mereka berdua telat datang selama 10 menit akhirnya ya dicoret oleh Shin Tae-yong."

"Ya nanti kami persilahkan yang bersangkutan (pelatih) untuk mencari pemain yang bisa dipanggil ke timnas U-19 Indonesia."

Baca Juga: FAT Rela Rogoh Kocek Pribadi demi Penerapan VAR di Lanjutan Liga Thailand

"Tiket sudah kami siapkan visa juga sudah disiapkan tetapi demi kemajuan tim saya persilahkan Shin Tae-yong untuk melakukan itu (pemanggilan)," tambahnya.

Pada hari pertama latihan timnas U-19 Indonesia di Kroasia, Shin Tae-yong hanya memberikan latihan ringan.

"Kami memberikan menu latihan perdana di Kroasia. Latihan selama satu jam dengan menu ringan dan saat mau selesai latihan terjadi hujan deras," kata Shin tae-yong dilansir BolaSport.com dari laman PSSI.

"Saat ini kondisi pemain baik-baik saja dan tidak ada masalah."

"Berarti mulai Senin (31/8/2020) ini kami sudah mulai latihan normal yakni tiga kali dalam sehari," tambahnya.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P