Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pemain tunggal putra nomor satu Malaysia, Lee Zii Jia, mengakui timnya tidak akan lebih diunggulkan daripada Indonesia pada Piala Thomas 2020.
Indonesia dan Malaysia tergabung dalam grup yang sama pada Piala Thomas 2020. Kedua negara itu berada di Grup A bersama Belanda dan Inggris.
Indonesia akan datang sebagai unggulan pertama Piala Thomas 2020.
Susunan pemain Indonesia diprediksi tidak akan jauh berbeda dibandingkan saat Piala Thomas 2018, namun mereka kini berada dalam kondisi yang lebih matang.
Baca Juga: Hendra Setiawan Manfaatkan Simulasi Piala Thomas 2020 untuk Pemanasan
Anthony Sinisuka Ginting (peringkat ke-6) dan Jonatan Christie (7) akan terbang ke Aarhus, Denmark, dengan status sebagai pemain peringkat 10 besar dunia.
Pun demikian dengan komposisi di sektor ganda putra setelah ketiga pasangan yang dimiliki tim Merah Putih termasuk dalam kategori elite.
Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo (1) dan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (2) menempati dua peringkat teratas dunia.
Saat salah satu dari kedua pasangan tidak tampil, Indonesia masih bisa mengandalkan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto yang menempati ranking keenam BWF.
Baca Juga: PP PBSI Pastikan Para Pemain Nasional Ikuti 3 Turnamen di Denmark
Indonesia membawa bekal keunggulan atas Malaysia pada ajang beregu. Tim putra Indonesia selalu menang dalam tiga pertemuan terakhir melawan Malaysia.
Indonesia menang 3-1 atas Malaysia pada pertemuan terakhir kedua negara di final Kejuaraan Beregu Asia 2020 pada Februari silam.
Sementara jika melihat peringkat pemain, hanya ada dua pemain Malaysia yang berada di peringkat 10 besar dunia.
Mereka adalah pasangan ganda putra Aaron Chia/Soh Wooi Yik (peringkat ke-9) dan pemain tunggal putra Lee Zii Jia (10).
Chia/Soh memang memiliki rekor pertemuan bagus saat menghadapi Fajar/Rian.
Namun, status pasangan nomor satu membuat Chia/Soh lebih berpeluang untuk menghadapi Marcus/Kevin yang selalu mengalahkan mereka dalam tujuh pertemuan.
Adapun Lee Zii Jia sedang on-fire setelah hampir lolos ke final All England 2020. Akan tetapi, dia belum bisa mengalahkan Anthony dalam dua pertemuan terakhir.
Lee Zii Jia mengakui Malaysia tidak akan lebih diunggulkan daripada Indonesia ketika kedua negara berjumpa pada Piala Thomas 2020.
Baca Juga: BWF Lakukan Pengukuran Covid-19 Lewat Warna Jelang Kembali Gelar Turnamen Internasional
Namun, Lee masih melihat peluang Malaysia untuk memetik kemenangan. Menurut Lee, Malaysia akan lebih diuntungkan karena tidak menanggung tekanan yang besar.
"Kami akan menjadi tim kuda hitam untuk putaran final, tetapi saya pikir tekanannya tidak berada di pundak kami," ujar Lee Zii Jia, dilansir BolaSport.com dari The Star.
"Kami juga akan tampil di bawah tekanan tetapi mereka akan lebih merasakannya karena mereka membawa target juara di turnamen ini."
Anthony Sinisuka Ginting dkk. diharapkan bisa memutus puasa gelar Indonesia di Piala Thomas.
Indonesia menjadi negara tersukses di turnamen beregu putra penuh gengsi tersebut. Namun, Indonesia tak pernah menjadi juara sejak gelar terakhir pada 2002.
Indonesia terhenti di semifinal pada Piala Thomas 2018. Indonesia tumbang 1-3 di tangan China yang pada akhirnya keluar sebagai juara.
Baca Juga: Jonatan Christie Belajar Emban Status Pemain Senior pada Turnamen PBSI