Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Gagal Pindah dari Barcelona, Lionel Messi Justru Dikritik Legenda Real Madrid

By Bonifasius Anggit Putra Pratama - Minggu, 6 September 2020 | 11:15 WIB
Lionel Messi dan ayahnya, Jorge Messi (kiri). (TWITTER.COM/DEESSIENO_)

BOLASPORT.COM - Kegagalan Lionel Messi untuk pindah dari Barcelona rupanya mendapat kritik dari legenda Real Madrid, Hugo Sanchez.

Lionel Messi sempat membuat gempar seantero jagat sepak bola dalam satu bulan terakhir.

Keputusan Messi untuk meninggalkan Barcelona menimbulkan drama dan menarik perhatian para penikmat sepak bola.

Messi memutuskan untuk pergi dari Barcelona seiring kegagalan mereka di Liga Spanyol dan Liga Champions musim 2019-2020.

Baca Juga: Warisi Nomor Punggung Zlatan Ibrahimovic, Begini Reaksi Rekrutan Terbaru AC Milan

Pemenang Ballon d'Or enam kali itu ingin segera angkat kaki dari Camp Nou dengan meminta klub untuk melepasnya secara cuma-cuma.

Hal ini didasari oleh klausul khusus dalam kontraknya.

Permintaan untuk pemutusan kontrak secara unilateral dikirimkan pihak Messi lewat burofax yang ditujukan untuk presiden klub, Josep Maria Bartomeu.

Keputusan La Pulga untuk memakai burofax dinilai sebagai cara yang jitu untuk memudahkannya hengkang dari Barcelona.

Baca Juga: Pindah ke Chelsea, Kai Havertz Bikin Pelatih Timnas Jerman Kecewa

Isi burofax tersebut memuat permohonan sang superstar agar kontrak kerjanya dihentikan dan memungkinan pergi secara gratis.

Messi dan tim hukumnya meyakini bahwa klausul di dalam kontraknya masih berlaku lantaran musim 2019-2020 baru saja berakhir akibat efek dari pandemi COVID-19.

TUTTOMERCATOWEB.COM
Faks yang diduga merupakan permohonan Lionel Messi untuk meninggalkan Barcelona yang ditujukan kepada Presiden Josep Bartomeu.

Namun, klausul khusus yang dimiliki La Pulga ditolak mentah-mentah oleh pihak Barcelona lantaran pengajuan dilakukan pada bulan Agustus 2020.

Pihak LaLiga selaku otoritas tertinggi Liga Spanyol turut mengeluarkan pernyataan resmi perihal klausul Messi yang menyebut dirinya harus bernegosiasi dengan pihak El Barca atau membayar klausul pelepasan senilai 700 juta euro.

Baca Juga: Eks Suami Semprot Istri Mauro Icardi Bikin Anak-anaknya Positif COVID-19

Perang sipil antara pihak Barcelona dan Messi akhirnya membuat Jorge, ayah sang pemain, turun tangan untuk menengahinya.

Jorge Messi dan El Barca berunding untuk membuat keputusan terbaik terkait carut-marut masa depan pemain 33 tahun itu.

Hingga pada akhirnya semua drama dan opera sabun Messi berakhir antiklimaks.

Pada Jumat (3/9/2020), Messi mengumumkan bahwa dia akan tetap berseragam Barcelona setidaknya sampai musim depan berakhir.

Baca Juga: Ronaldo Cuma Nonton di Tribune, Rekor 100 Gol Timnas Portugal Tertunda Lagi

Hal ini dikarenakan tuntutan yang dibuat oleh petinggi Barca untuk transfer senilai 700 juta euro membuat kepindahannya tidak mungkin terjadi.

Kegagalan penyerang dan kapten timnas Argentina itu pindah dari Barcelona rupanya mendapat kritik dari Hugo Sanchez.

Meski berstatus sebagai mantan dan legenda Real Madrid, Hugo Sanchez mengkritik sikap Messi selama saga transfer berlangsung.

Pria asal Meksiko tersebut menyalahkan strategi Messi yang dinilainya gagal dan justru membuat posisinya melemah akibat pemakaian burofax.

Baca Juga: Hasil Lengkap UEFA Nations League - Inggris dan Prancis Menang Tipis, Portugal Dominan

"Burofax yang terlalu dini hanya memperkuat citra presiden Barcelona dan memberinya waktu untuk melemahkan keputusan Messi," kata Sanchez dikutip BolaSport.com dari ESPN.

"Messi tidak punya pilihan selain tetap di Barcelona karena nasihat buruk dari ayahnya dan firma hukumnya, karena mereka bisa menyelamatkan burofax itu. Itu menyebabkan citra dirinya di dalam tim melemah."

“Kebetulan, Messi memiliki pengacara yang sebelumnya pernah bekerja dengan Barcelona, ​​tetapi adanya konflik kepentingan, Barcelona bisa mengubah strateginya."

“Jika Messi dan ayahnya sudah memiliki keputusan untuk meninggalkan Barcelona, ​​mereka seharusnya tidak perlu menunda-nunda."

Baca Juga: Hasil UEFA Nations League - Inggris Menang Berkat Penalti Sterling Menit 91

"Sebelum akhir masa kontrak disepakati, mereka harus memberi tahu klub bahwa mereka ingin pergi pada akhir musim dan dengan gratis, tanpa membayar kompensasi apa pun."

"Jika mereka merencanakannya, seharusnya sudah dilakukan sejak awal. "

"Masalah kedua Messi adalah mengirim burofax itu tanpa kepastian dan jaminan bahwa mereka memiliki tim yang bisa membayar klausul pelepasannya, sebagai akibat pandemi COVID-19 tidak ada tim mana pun yang dapat menginvestasikan jumlah tersebut," ujar Sanchez menambahkan.

Messi sendiri diketahui telah diincar oleh tiga klub besar Eropa.

Baca Juga: Dani Ceballos Selalu Yakin Akan Kembali ke Arsenal

Paris Saint-Germain, Inter Milan, dan Manchester City adalah tiga klub yang tertarik untuk mengangkut Messi.

Namun, Manchester City menjadi yang terdepan berkat adanya sosok Pep Guardiola, bahkan sang pemain diklaim sudah mengontak sang pelatih.

Kegagalan Messi pindah pada musim panas 2020 membuatnya mau tidak mau bertahan bersama Barcelona setidaknya hingga musim 2020-2021 berakhir.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P