Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Legenda MotoGP, Casey Stoner, memberikan prediksi soal pembalap yang berpeluang besar untuk menjadi juara MotoGP 2020.
MotoGP 2020 berlangsung menarik setelah serangkaian kejutan hadir dalam lima balapan pertama.
Salah satunya antara lain adalah hadirnya tiga pemenang baru yaitu Fabio Quartararo (Petronas Yamaha SRT), Brad Binder (Red Bull KTM), dan Miguel Oliveira (Red Bull KTM Tech3).
Fabio Quartararo membukukan kemenangan pertama di kelas premier pada seri perdana MotoGP Spanyol. Dia mengulangi pencapaian serupa pada balapan berikutnya.
Baca Juga: Mantan Bos Repsol Honda Minta Lupakan Usia Valentino Rossi pada MotoGP 2021
Torehan serupa dicatat Brad Binder pada seri ketiga MotoGP Republik Ceska.
Tak hanya menorehkan rekor pribadi, Binder juga mempersembahkan kemenangan pertama bagi KTM di kelas utama.
Kemenangan kedua diraih KTM pada seri kelima MotoGP Styria.
Miguel Oliveira berhasil mencuri kemenangan lewat duel tikungan terakhir dengan Jack Miller (Pramac Racing) dan Pol Espargaro (Red Bull KTM).
Baca Juga: Simulasi Piala Uber 2020 - Garuda Puncaki Klasemen Hari Pertama
Hasil yang tidak terduga pun membuat posisi pembalap di tabel klasemen begitu ketat.
Antara pembalap peringkat teratas dan peringkat ketujuh hanya terpaut 25 poin saja. Dengan sembilan seri tersisa, persaingan perebutan gelar pun masih terbuka.
Kendati persaingan di MotoGP 2020 ini sulit ditebak, Casey Stoner sudah mempunyai dua jagoannya untuk merebut titel juara.
Menariknya, Stoner tidak menyebut nama Fabio Quartararo yang tengah menjadi pemuncak klasemen sementara.
Baca Juga: MotoGP San Marino 2020 - Valentino Rossi Incar Hasil Maksimal di Rumah Sendiri
Dalam podcast dengan Grand Prix Australia, pemenang dua gelar juara MotoGP itu menyebut Maverick Vinales dan Andrea Dovizoso sebagai kandidat juara.
"Dalam opini saya, itu mungkin antara Dovizioso dan Maverick yang akan menjadi juara," tutur Stoner dikutip BolaSport.com dari Crash.
"Sejujurnya, mereka masih memiliki banyak waktu, pengalaman dan dukungan teknisi top di belakang mereka."
"Mereka seharusnya berada di dua peringkat teratas. Tetapi, keduanya sedang meraih hasil yang tidak konsisten," imbuhnya.
Baca Juga: Ducati Gantung Nasib Suksesor Andrea Dovizioso
Andrea Dovizioso sekarang bercokol di peringkat kedua klasemen, sementara Maverick Vinales ada di posisi kelima.
Bicara soal konsistensi, Stoner menyatakan siapa pun yang melakukannya dengan lebih baik akan menjadi juara MotoGP yang baru.
Lebih-lebih sang juara bertahan, Marc Marquez, tengah absen. Selalu berhasil menjadi juara sejak 2016, Marquez menepi karena cedera serius.
"Seperti yang kita lihat, apa pun bisa terjadi dan pembalap yang Anda kira akan menang dengan mudah jelas tidak sedang melakukannya," ucap Stoner menutup.
Baca Juga: Tanpa Marc Marquez, MotoGP Kehilangan Pemimpin yang Sesungguhnya