Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Akan tetapi, hal tersebut tak berlaku bagi Arema FC.
Ruddy Widodo selaku General Manajer Arema FC mengaku pihaknya tak mempermasalahkan dengan jadwal yang ada.
"Tidak apa-apa, contoh tanggal 2 Oktober main melawan Bhayangkara di Stadion PTIK, tanggal 9 Oktober, jeda seminggu persis melawan Persebaya," kata Ruddy, dilansir BolaSport.com dari Kompas.com.
"Tanggal 2 itu anak-anak paling langsung pulang sampai Malang tanggal 3, kemudian main lagi tanggal 9, jadi tanggal 8 berangkat, tidak ada masalah, setelah tanggal 9 langsung pulang, mempersiapkan lawan Borneo tanggal 13, saya rasa cukup waktunya," ujarnya.
Apa yang diungkapkan Ruddy ini bukannya tanpa alasan.
Ia percaya bahwa pihak yang membuat jadwal telah memperhitungkan segalanya.
Sehingga klub tak perlu merasa khawatir.
Baca Juga: Tak Ada Pemain Bintang dalam kamus Hidup Beto Goncalves
Karena hal itu pula, Arema FC kini telah siap untuk melahap seluruh pertandingan di Liga 1 2020.
"Jadi, sebelum jadwal dibuat, pembuat jadwal pasti hal yang pertama dilakukan adalah diskusi dengan dokter tim, mungkin dokter tim timnas atau dokter (pakar yang mengerti sepak bola) lain, pasti itu," ucap Ruddy.
"Kemudian juga melibatkan teman-teman pemain, biasanya APPI, jadi tidak masalah apalagi sudah sekitar jalur (lintas jawa)," tuturnya.