Masalah Harry Maguire Bisa Buat Manchester United Makin Kuat

BOLASPORT.COM - Bek legendaris Manchester United, Gary Neville, menilai masalah yang menyandung kapten Setan Merah, Harry Maguire, bisa membuat eks klubnya semakin kuat.

Gary Neville berujar seperti itu karena berkaca pada pengalaman yang pernah ia lalui.

Pada masa lalu, Gary Neville telah melihat dan merasakan kasus-kasus berat yang menyandung pemain Manchester United lainnya.

Neville mengambil contoh kasus tendangan kungfu Eric Cantona pada tahun 1995, kartu merah David Beckham di Piala Dunia 1998, dan perseteruan Wayne Rooney-Cristiano Ronaldo pada Piala Dunia 2006.

Baca Juga: Paket Pemain Asing Persiraja Banda Aceh Segera Komplet Jelang Kick-off Lanjutan Liga 1

Menurut Neville, ketika pemain tersandung sebuah masalah, itu justru akan membuat Manchester United semakin kuat dan solid.

"Pada musim-musim yang telah berlalu ketika saya bermain di Manchester United, momen-momen ini dapat memperkuat tim dan menyatukannya," kata Neville seperti dikutip BolaSport.com dari Mirror.

"Hal itu dapat menciptakan semangat ketika Anda berpikir semua orang menentang Anda dan Anda berpikir Anda sedang dikritik, Anda mengira Anda adalah pihak yang salah dari surat kabar, terkadang membuat Anda bekerja lebih keras dan saling mendukung."

Baca Juga: Ada 1 Orang Positif COVID-19 di Pertemuan Liga Italia, De Laurentiis?

"Saya memikirkan momen besar di Manchester United, saat Eric Cantona atau David Beckham kembali dari Piala Dunia ketika ada tekanan besar."

"Wayne Rooney-Ronaldo, itu adalah insiden besar pada saat itu, jauh melampaui insiden Harry Maguire."

"Hal itu adalah masalah nasional, dua pemain muda yang hebat, tetapi mereka kemudian memenangi Liga Champions dan Liga Inggris bersama-sama sehingga gagasan bahwa ini akan memisahkan mereka, saya sama sekali tidak melihatnya," ucap Neville melanjutkan.

Baca Juga: Hasil Simulasi Piala Uber 2020 - Putri KW Tumbangkan Gregoria

Neville beranggapan kasus Maguire ini bisa menjadi momen untuk Manchester United membangkitkan semangat tim.

"Kesempatan bagi Manchester United untuk membangkitkan semangat. Mereka sudah memiliki semangat yang baik, Anda bisa melihat itu."

"Saya katakan pada akhir musim lalu, ini adalah tim yang Anda bisa mulai sukai dan saya akan melihat bahwa ini akan menjadi titik di mana para pemain di ruang ganti akan berkumpul di sekitar Harry Maguire," kata Neville menambahkan.

Baca Juga: Man United Tak Perlu Datangkan Striker di Bursa Transfer Musim Panas 2020

Maguire saat ini sedang terlibat masalah hukum usai melakukan tindakan onar saat berlibur di Yunani.

Maguire diduga melakukan kekerasan kepada polisi yang menangkapnya serta disebut telah mencoba melakukan suap.

Atas tuduhan tersebut, Maguire dijatuhi hukuman percobaan penjara selama 21 bulan, 10 hari.

Maguire telah mengajukan banding dan telah diterima oleh pihak terkait yang akan dibawa ke pengadilan lebih tinggi.

 

 

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

 

Kapten Manchester United, Harry Maguire, ditahan kepolisian Yunani usai terlibat dalam kerusuhan yang terjadi di sebuah kelab malam di daerah Myokonos. Pihak kepolisian setempat menahan Maguire pada Jumat (21/8/2020) dini hari waktu setempat dan menyatakan akan membawa kapten Manchester United itu ke persidangan beberapa hari setelahnya. Sidang Maguire sendiri dilaksanakan pada Selasa (25/8/2020) kemarin, dan hasilnya pemain berusia 27 tahun itu dinyatakan BERSALAH. Harry Maguire dinyatakan bersalah atas penyerangan, melukai tubuh, pelecehan verbal dan percobaan penyuapan, yang semuanya dia sangkal. Atas semua itu, Maguire pun dijatuhi hukuman penjara selama 21 bulan 10 hari oleh pengadilan Yunani. #harry #maguire #manutd #bolasport #bolastylo #sportfeat #bolanas #superballid #gridnetwork

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom) pada 26 Agu 2020 jam 3:28 PDT