Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Persatuan Bulu Tangkis Indonesia (PBSI) berencana menurunkan pemain Indonesia pada seri turnamen Asia.
PBSI melihat adanya peluang bagi Indonesia untuk tampil pada turnamen internasional setelah mundur dari Piala Thomas dan Uber 2020.
Alasan PBSI memilih menarik diri dari kejuaraan beregu prestisius tersebut setelah melihat perkembangan pandemi Covid-19 yang belum mereda.
Tidak adanya jaminan kesehatan bagi pemain membuat PBSI juga ragu menerbangkan Hendra Setiawan dkk. ke Aarhus, Denmark, tuan rumah Piala Thomas dan Uber 2020.
Baca Juga: MotoGP Emilia Romagna 2020 - Valentino Rossi Akui Sulit Naik Podium
Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) sudah menunda Piala Thomas dan Uber 2020 ke tahun depan serta Denmark Masters 2020.
Hanya Denmark Open 2020 pada 13-18 Oktober yang tetap digelar.
Namun begitu, para pemain tanah air juga tidak akan bertanding dalam turnamen level BWF World Tour Super 750 itu.
PBSI lebih memilih untuk menurukan para pemain di tiga turnamen seri Asia pada bulan November yang kabarnya akan diadakan di Thailand.
Baca Juga: Tinggalkan Diet Vegan, Mike Tyson Melahap Monster Rusa dan Bison Jelang Comeback
Tiga turnamen yang akan digelar di Asia tersebut dua turnamen level BWF World Tour Super 1000 dan BWF World Tour Finals 2020.
"Mereka akan mulai bertanding lagi di kejuaraan seri Asia yang kemungkinan akan diselenggarakan di Thailand," kata Sekretaris Jenderal PP PBSI, Achmad Budiharto, dilansir BolaSport.com dari Badminton Indonesia.
Thailand sebagai tuan rumah ke depan juga kata Achmad Budiharto memiliki jaminan serta protokol keamanan dan kesehatan Covid-19 yang lebih jelas.
"Kami sudah mendapat informasi tentang jaminan, mekanisme serta prosedur yang akan dilakukan di Thailand," ucap Achmad Budiharto.
"Secara prinsip, apa yang dilakukan Thailand jauh lebih baik dan komprehensif dari segi jaminan keselamatan bagi pemain," imbuhnya.
Soal keikutsertaan di seri turnamen Asia, Achmad Budiharto mengklaim para pemain telah sepakat untuk berpartisipasi.
Achmad Budiharto menjelaskan para pemain sepakat karena dari segi lokasi Thailand dekat dengan Indonesia.
Baca Juga: Tak Ada Marc Marquez, Honda Masih Punya Kans Juarai MotoGP 2020 Lewat Pembalap Ini