Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

MotoGP Emilia Romagna 2020 - Valentino Rossi Prediksi Muridnya Bakal Naik Podium Lagi

By Diya Farida Purnawangsuni - Minggu, 20 September 2020 | 12:25 WIB
Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, memamerkan helm edisi Misano menjelang sesi latihan bebas ketiga MotoGP San Marino di Sirkuit Misano, Italia, 12 September 2020. (YAMAHA MOTOR RACING SRL)

BOLASPORT.COM - Pembalap Monster Energy Yamaha MotoGP, Valentino Rossi, menilai muridnya yang kini membalap untuk tim satelit Ducati, Francesco Bagnaia, bakal kembali tampil kuat dan bahkan naik podium pada balapan MotoGP Emilia Romagna 2020.

Akhir pekan lalu, Francesco Bagnaia membuat kejutan besar dengan finis sebagai runner-up pada balapan MotoGP San Marino 2020 yang berlangsung di Sirkuit Misano.

Padahal, Bagnaia baru saja kembali membalap setelah mengalami cedera kaki pada MotoGP Andalusia 2020.

Rider Italia yang akrab disapa Pecco itu kemudian melanjutkan performa apiknya di Sirkuit Misano dengan mencetak rekor lap saat menjalani sesi latihan bebas ketiga alias free practice 3 (FP3) MotoGP Emilia Romagna 2020.

Baca Juga: Daripada yang Lain, Valentino Rossi Lebih Suka Duel dengan 2 Muridnya

Bagnaia juga sempat menempati posisi pole usai menyelesaikan satu putaran Misano dalam tempo 1 menit 30,973 detik.

Namun, catatan waktu lap Pecco itu dibatalkan karena dia melewati batas trek.

Bagnaia pun hanya bisa menempati posisi start kelima pada balapan MotoGP Emilia Romagna 2020, malam nanti.

Meski cuma berada di barisan kedua start, Valentino Rossi menilai apa yang diraih Francesco Bagnaia itu sangat oke.

Menurut The Doctor, julukan Rossi, gaya membalap Bagnaia mampu memperbaiki masalah yang dimiliki motor Ducati versi tahun 2020.

Baca Juga: MotoGP Emilia Romagna 2020 - Yamaha Sesalkan Valentino Rossi yang Gagal Tembus Baris Kedua

"Cara berkendara Pecco sangat bagus karena dia mampu memakai gaya balapnya untuk membawa motor Ducati dengan sempurna," ucap Rossi, dikutip dari Motorsport.

"Dia bisa memperbaiki sejumlah problem yang dimiliki Ducati. Dia juga bisa memanfaatkan keunggulan Ducati dengan maksimal, misalnya mesin dan akselerasi."

"Ducati adalah motor dengan performa tinggi, tetapi tidak mudah dikendarai. Jadi, melihat Pecco, dia berkendara dengan sangat, sangat bagus."

"Sayangnya, dia menyentuh area hijau. Jika tidak, dia mendapatkan pole position. Saya pikir dia akan tampil kuat pada balapan karena dia punya kecepatan yang sangat bagus," kata Rossi lagi.

Argumen Valentino Rossi tak bisa dianggap hanya sekadar asal bicara.

Sebagai pembalap senior yang pernah membela tim Ducati, Rossi tentu tahu persis karakter motor produksi pabrikan Italia itu.

Baca Juga: VIDEO - Sekali Tonjok, Monster Baru UFC Bikin Musuhnya Terkapar dalam 17 Detik

Selama dua musim berkarier di Ducati (2011-2012), Rossi gagal meraih gelar juara, baik pada balapan maupun kejuaraan dunia.

Pencapaian terbaik Rossi ialah menjadi runner-up pada balapan MotoGP Prancis dan MotoGP San Marino 2012.

Adapun pada kejuaraan dunia, prestasi tertinggi The Doctor bersama Ducati ialah menempati peringkat keenam klasemen akhir pembalap pada MotoGP 2012.

Satu musim sebelumnya, Rossi cuma bisa berada di peringkat ketujuh.

Balapan MotoGP Emilia Romagna 2020 di Sirkuit Misano, San Marino, akan berlangsung pada Minggu (20/9/2020), mulai pukul 19.00 WIB.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P