Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Striker Lazio, Ciro Immobile, mengaku beruntung pernah bekerja sama dengan sosok seperti Juergen Klopp.
Usai kehilangan Robert Lewandowski yang memilih untuk pergi ke Bayern Muenchen, Juergen Klopp, yang kala itu masih melatih Borussia Dortmund, memutuskan untuk merekrut Ciro Immobile.
Klopp mendatangkan Immobile yang berstatus sebagai pencetak gol terbanyak Serie A musim 2013-2014 dengan 22 gol.
Meski berstatus sebagai top scorer pada musim sebelumnya, Immobile tak mampu berbicara banyak pada musim 2014-2015 bareng Dortmund.
Baca Juga: Datangkan Bruno Lopes, Begini Harapan Besar Pelatih Madura United
Striker yang kini membela Lazio itu hanya mampu mencetak 10 gol dalam 34 pertandingan di berbagai ajang bersama Dortmund sebelum menuju ke Sevilla pada musim berikutnya.
Saat mengenang momen di Dortmund, Immobile mengaku kecewa karena segalanya tak berjalan sesuai dengan keinginannya.
Baca Juga: BREAKING NEWS - Sempat Tampil di Laga Perdana AC Milan, Leo Duarte Divonis Positif COVID-19
"Saya pikir saya pindah ke Dortmund pada waktu yang tidak nyaman," ujar Immobile seperti dikutip BolaSport.com dari Bild.
"Bersama Klopp, Dortmund menjadi juara pada 2011 dan 2012, kemudian menempati posisi kedua dua kali."
"Paruh musim pertama saya bersama Dortmund, kami berada di urutan kedua dari bawah di Bundesliga."
"Saya tak berpikir Klopp tidak melihat kualitas dalam diri saya."
Baca Juga: Jelang Susul Timnas U-19 Indonesia di Turki, Elkan Baggott Dihajar Klub asal London
"Namun, dalam fase sulit itu, Klopp lebih memercayai pemain yang sudah dia kenal dan bisa diandalkan," tutur Immobile menambahkan.
Pemain yang kini berusia 30 tahun itu mengaku tidak menyesali waktunya di Dortmund karena dilatih oleh sosok hebat seperti Juergen Klopp.
"Klopp meninggalkan sesuatu untuk Anda. Anda tidak mungkin melupakan seseorang seperti dia," kata Immobile.
Baca Juga: Kejamnya Ronald Koeman di Ruang Ganti: Pemain yang Dibenci Tak Boleh Punya Loker
"Saya beruntung bisa bermain di bawah asuhan dia. Dia pelatih yang sangat emosional. Seseorang yang Anda perjuangkan untuk setiap bola."
"Dia juga menuntut Anda dan Anda bisa melihat itu dari perilakunya di pinggir lapangan," ucap Immobile menambahkan.