Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Klub Dianggap Kalah jika Suporter Masuk Stadion, Pelatih Persebaya: Ide Bagus

By Arif Setiawan - Kamis, 24 September 2020 | 17:00 WIB
Pelatih dan pemain Persebaya, Aji Santoso serta Rachmat Irianto saat memberikan keterangan pers seusai laga kontra Persija Jakarta, Selasa (17/12/2019). (MUHAMMAD ROBBANI/BOLASPORT.COM)

BOLASPORT.COM - Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso mendukung penuh regulasi yang menghukum tim dengan kekalahan jika ada suporter masuk stadion.

Belum lama ini, PSSI dan PT Liga Indonesia Baru selaku operator Liga sedang membahas regulasi baru.

Regulasi yang dimaksud adalah nantinya tim akan dikenakan sanksi jika ada suporter yang nekat datang ke stadion ketika pertandingan digelar.

Seperti yang diketahui dalam kelanjutannya, Liga 1 2020 dilangsungkan tanpa penonton.

Hukuman yang diberikan kepada klub yang melanggar akan dianggap kalah.

Baca Juga: Pelatih Baru Arema FC Minta Tim Mempunyai Lapangan Latihan Tetap

Menanggapi hal ini, pelatih Persebaya, Aji Santoso mengungkapkan dukungannya.

Namun Aji berharap regulasi tersebut bisa diterapkan kepada seluruh kelompok suporter.

"Kalau seumpama nanti itu menjadi aturan final dari federasi, tentunya suporter tidak hanya bonek, semua harus mematuhi itu," kata Aji, dilansir BolaSport.com dari laman resmi Persebaya.

"Kalau memang nantinya PSSI memberika hukuman kekalahan bagi tim bagi tim yang suporternya berkumpul di stadion, saya mendukung karena federasi melihat hal yang lebih besar," ujarnya.

Baca Juga: Rahmad Darmawan Siapkan Kreasi Lini Serang Madura United di Liga 1 2020

Apa yang terlontar dari Aji ini bukannya tanpa alasan.

Lelaki yang pernah menukangi timnas Indonesia ini menyebut dengan semakin tegasnya hukuman maka semakin baik.

Sehingga penyebaran Covid-19 bisa dihindari.

Karena hal itu, Aji berpendapat langkah ini merupakan ide yang bagus.

HABIBUR ROHMAN/TRIBUN JATIM
Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso.

Baca Juga: Viking akan Sanksi Anggotanya yang Nekat Datang Langsung ke Stadion

Pasalnya kompetisi sedang berjalan dalam situasi yang tidak normal.

"Pastinya PSSI dan LIB ingin pertandingan berjalan dengan lancar dan Covid tidak akan menular dan menyebar," ucap Aji.

"Makanya pemikiran ini menurut saya sangat bagus karena kami berkompetisi dalam kondisi tidak normal," tuturnya.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 

Kabar menggembirakan untuk sepak bola Indonesia, usai gol Widodo C Putro dipastikan keluar sebagai juara dalam ajang AFC Bracket Challenge. Ajang AFC Bracket Challenge tersebut mempertemukan para pemain yang sukses mencetak gol cantik di ajang resmi Piala Asia. Widodo C Putro berhasil mengalahkan lawannya asal Lebanon, Abbas Chahrour dengan angka yang sangat jauh. Pelatih Persita Tangerang itu sukses mengumpulkan suara sebanyak 72 persen, sementara sang lawannya hanya mendapatkan 28 persen. Berkat dukungan yang diberikan oleh netizen Indonesia, Widodo C Putro secara resmi dinobatkan sebagai pencetak gol terindah se Asia. #afc #widodocahyonoputro #challenge

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom) pada

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P