Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Satu kalimat sakti dari Frank Lampard rupanya mampu membuat Chelsea comeback kala melawan West Bromwich Albion di Liga Inggris.
Chelsea berhasil terhindar dari kekalahan kala melawan West Bromwich Albion pada laga pekan ketiga Liga Inggris 2020-2021.
Melawat ke Stadion The Hawthorns, Chelsea justru di luar dugaan dibantai 0-3 pada babak pertama.
Dua gol dari Callum Robinson dan satu gol dari Kyle Bartley sudah bersarang di gawang Chelsea yang dikawal Willy Caballero.
Baca Juga: Real Madrid Menang, Zidane Puji Courtois Jadi Tulang Punggung Tim
Tertinggal tiga gol tanpa balas rupanya membuat pasukan Frank Lampard tampak lesu dan kurang bergairah.
Bayang-bayang kekalahan sudah ada di depan mata para pemain The Blues.
Namun, kejaiban terjadi dan pasukan Frank Lampard mampu bangkit.
Chelsea sukses mengejar defisit gol dan mampu mencetak tiga gol dramatis melalui Mason Mount, Callum Hudson-Odoi, dan Tammy Abraham.
Baca Juga: Real Madrid Menang Penuh Kontroversi, Zidane Merasa Laga Sudah Adil
Laga yang semula membuat West Brom unggul 3-0 justru berkesudahan sama kuat 3-3.
The Blues pun terhindar dari kekalahan dan mampu mencuri satu poin di Stadion The Hawthorns.
Tammy Abraham mengungkapkan kepala tim telah tertunduk dan Lampard berhasil mengangkat semangat mereka, menghasilkan kinerja babak kedua yang lebih baik.
Bahkan Abraham menilai jika satu kalimat sakti dari sang pelatih mampu mengangkat moral tim sehingga mampu melakukan comeback.
"Kami semua masuk ke ruang ganti dan kepala kami tertunduk," kata Abraham dikutip BolaSport.com dari Sky Sports.
Baca Juga: Hari Ini Mulai Main, Lionel Messi Bisa Pecahkan 3 Rekor
"Lampard lalu mengangkat moral kami. Ia mengatakan kami tidak terlihat seperti tim yang siap bangkit dan menang."
"Dia menginginkan kami harus membantu satu sama lain pada babak kedua."
"Saya bersyukur Mason Mount melesakkan gol yang menambah keyakinan kami."
"Saya tahu kami akan mendapatkan peluang tetapi bangkit dari tertinggal tiga gol tidak pernah mudah."
"Para pemain berhak mendapatkan pujian dan kami terus melaju," tutur penyerang asal Inggris tersebut.