Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Direktur Utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita, mengatakan masih mempertimbangkan waktu dan situasi yang berbeda untuk revisi jadwal Liga 1 2020.
Dengan ditundanya Liga 1 2020 hingga bulan depan tentu membuat PT Liga Indonesia Baru (LIB) harus segera merevisi jadwal kompetisi.
Sebab Liga 1 2020 yang rencananya bergulir hari ini Kamis (1/10/2020) tak berjalan sesuai rencana dan bakal dimulai November mendatang.
Namun, untuk November pun belum diputuskan kapan pastinya karena PT LIB masih akan melakukan rapat bersama dengan PSSI.
Baca Juga: Bikin Variasi Latihan, Shin Tae-yong Punya Tujuan Khusus untuk Timnas u-19 Indonesia
Setelah itu, PT LIB juga merencanakan akan bertemu dengan klub-klub Liga 1 untuk menentukan nasib kompetisi.
PT LIB sebagai operator pun telah bertemu dengan tiga klub yang sudah berada di Yogyakarta yakni, PSM Makassar, Persiraja Banda Aceh, dan Barito Putera.
Dalam pertemuan tersebut Akhmad Hadian Lukita mengatakan bahwa masih menampung apa saja yang masih menjadi keluhan klub-klub Liga 1.
"Intinya klub berharap ada kepastian apabila liga dilanjutkan lagi. Dan hasil dari pertemuan dengan tim itu kami tampung untuk jadi bahan rapat dengan PSSI," kata Akhmad Hadian Lukita kepada BolaSport.com.
PT LIB pun segera melakukan pertemuan dengan PSSI untuk membahas nasib lanjutan Liga 1 2020, dan setelah itu bakal bertemu dengan klub-klub.
Sebab masih banyak hal yang harus segera diselesaikan oleh PT LIB salah satunya terkait jadwal Liga 1 2020.
Terkait jadwal Akhmad Hadian mengatakan akan segera merancang kembali, namun pihaknya tak ingin buru-buru soal hal tersebut.
Masih banyak yang perlu dipertimbangkan dari waktu hingga situasi, karena akhir tahun juga akan ada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang digelar.
Apalagi jika Pilkada berlangsung, kompetisi tidak bisa berjalan dan harus berhenti sementara.
Baca Juga: Liga Inggris Akan Lobi IFAB untuk Ubah Aturan Handball
"Dalam waktu dekat kami coba merancang kembali. Tapi untuk itu kami masih pertimbangkan karena waktu dan situasinya yang berbeda," ucapnya.
"Jelas tidak mudah memakai jadwal lama, karena konsentrasi ke Pilkada. Tapi kami sudah pastikan tidak akan main di jadwal Pilkada karena itu agenda nasional dan tidak ada kegiatan lain," tuturnya.