Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Juara kelas berat WBC, Tyson Fury, meminta Anthony Joshua menjadi lawan berikutnya jika gagal berhadapan dengan Deontay Wilder.
WBC telah menjadwalkan Tyson Fury untuk berhadapan dengan Deontay Wilder ketiga kalinya pada akhir tahun ini.
Namun demikian, Tyson Fury pesimis dengan jadwal pertandingan yang direncanakan berlangsung di Las Vegas, Amerika Serikat, pada 19 Desember mendatang.
Salah satu alasan dia pesimis karena pertandingan tersebut mempertimbangkan kehadiran penonton di tengah situasi pandemi Covid-19.
Baca Juga: Jadwal MotoGP 2020 Bulan Oktober - Quartararo Waspada, Mir Bisa Gusur pada Akhir Bulan
Karena itu, besar kemungkinan jadwal tersebut mundur hingga situasi mereda dan penonton bisa kembali datang ke acara.
"Saya akan bertarung bulan Desember melawan Deontay Wilder di Las Vegas ata Joe Bloggs," kata Fury kepada Talksport, dilansir BolaSport.com dari Thesun.co.uk.
"Saya sudah sangat jelas menerangkan jika kami tidak bisa bertanding di Amerika, saya akan pulang ke Inggris dan saya tidak peduli dengan adanya penonton. Saya kira satu jam saya akan pergi tanpa permisi (Absen with out leave/AWOL), kecuali saya mendapat kabar baik."
Baca Juga: Masih Suka Bertarung, Khabib Nurmagomedov Beri Sinyal Belum Mau Pensiun
Petinju berjulukan The Gypsy King itu kemudian memberi isyarat ingin melawan pemilik gelar juara kelas berat versi IBF, IBO, WBA, dan WBO, Anthony Joshua jika gagal menghadapi Wilder.
Fury tidak ingin latihan yang sudah dipersiapkan selama masa lockdown sia-sia, dan ingin melanjutkan pertandingan dengan Joshua meski tanpa kehadiran penonton.
"Beri tahu AJ untuk melangkah bertarung di bulan Desember. Jika Wilder tidak terjadi, mari kita bertarung melawan AJ di bulan Desember," ujar Fury.
"Jika Wilder tidak terjadi di bulan Desember, maka saya akan turun tangan mengalahkan AJ di minggu depannya," sambung dia.
Tyson Fury memang memiliki jadwal pertandingan untuk berhadapan dengan Anthony Joshua.
Keduanya sepakat untuk melangsungkan pertandingan di awal tahun depan untuk unifikasi dua gelar juara dunia dalam memperebutkan gelar undisputed champion.
Baca Juga: Valentino Rossi Ungkap Pembicaraan dengan Yamaha atas Tim VR46 ke MotoGP