Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Marc Marquez Gemas Lihat Persaingan yang Terlalu Ketat pada MotoGP 2020

By Agung Kurniawan - Sabtu, 3 Oktober 2020 | 11:20 WIB
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, memacu motornya pada sesi tes menjelang seri MotoGP Spanyol di Sirkuit Jerez, Spanyol, 15 Juli 2020. (HONDA RACING CORPORATION)

BOLASPORT.COM - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez gemas setelah melihat betapa sengitnya persaingan pada MotoGP 2020.

Marc Marquez hanya bisa menyaksikan rival-rivalnya bersaing ketat untuk merebutkan gelar juara dunia MotoGP 2020 dari layar kaca.

Marc Marquez terpaksa menepi lantaran masih memulihkan lengan kanannya yang cedera akibat kecelakaan pada balapan seri pertama musim ini.

Marc Marquez sebenarnya berencana kembali lebih cepat, namun petaka yang menyebabkan operasi kedua membuatnya lebih bijaksana.

Baca Juga: Tanpa Marc Marquez, Honda Jadi Motor Paling Bapuk di Grid MotoGP 2020?

The Baby Alien berencana untuk mengaspal ketika fisiknya benar-benar siap.

Mulai merasa oke, Marquez, berharap untuk bisa kembali sesegera mungkin demi merasakan kembali panasnya kompetisi.

"Saya merasa baik secara moral dan fisik, saya ingin kembali besok, tetapi itu tidak akan terjadi," kata Marc Marquez, dilansir BolaSport.com dari Tuttomotoriweb.

Marquez menegaskan bahwa dirinya tak akan mengubah mentalitas balapnya dengan selalu tampil maksimal hingga ke batas limit.

Baca Juga: Tanpa Marc Marquez, Manajer Teknis Honda Merasa Timnya Masih Bagus

Alhasil, Marc Marquez ingin memastikan fisiknya siap sebelum membawanya tampil habis-habisan seperti apa yang dilakukan sebelumnya.

"Mentalitas saya akan tetap sama. Ketika saya kembali, saya harus dalam kondisi fisik yang baik," ujar Marquez lagi.

"Kondisi lengan harus berada pada 80 atau 90 persen untuk mencoba menjadi cepat sejak awal," tuturnya menjelaskan.

Di sisi lain, absennya Marc Marquez menjadi berkah tersendiri bagi para pembalap.

Absennya sang juara bertahan seolah memantik kepercayaan diri pembalap-pembalap lain bahwa mereka bisa menang.

Ditambah inkonsistensi yang terjadi sepanjang musim ini, persaingan yang sulit diprediksi membuat jarak pembalap di tabel klasemen terbilang tipis.

Fakta tersebut membuat Marquez gemas. Marquez semakin gatal untuk segera kembali dan mengejar koleksi poin rival-rivalnya.

"Melihat balapan dari rumah menciptakan kecemasan, kemarahan, tapi itulah yang harus saya lakukan," kata Marquez.

"Melihat lawan-lawan saya mencetak poin yang begitu sedikit membuat Anda ingin kembali," pungkasnya.

Baca Juga: Pengamat MotoGP Ragukan Duet Marc Marquez-Pol Espargaro di Repsol Honda Musim Depan

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P