Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ayah Jorge Lorenzo Sebut Johann Zarco Pemilik Reputasi Terburuk

By Fauzi Handoko Arif - Minggu, 4 Oktober 2020 | 19:00 WIB
Pembalap Reale Avintia Racing, Johann Zarco, dikawal keluar lintasan seusai terlibat kecelakaan hebat di tikungan 3 Red Bull Ring saat menjalani balapan MotoGP Austria 2020, Minggu (16/8/2020). (MOTORSPORT.COM)

BOLASPORT.COM - Ayah Jorge Lorenzo, Chicho Lorenzo, menilai Johann Zarco adalah pembalap dengan reputasi terburuk di MotoGP.

Chicho Lorenzo berbicara mengenai balapan MotoGP 2020 melalui saluran Youtube miliknya.

Pada unggahan video kali ini, Chicho membahas seputar agresivitas, kecurangan, dan tindakan jahat para pembalap MotoGP.

Selain Johann Zarco, dia juga menyebut beberapa nama pembalap besar di dalam ulasannya tersebut.

"Pembalap yang mendapatkan reputasi karena kenekatannya atas semua tindakan yang telah diperbuat sepanjang kariernya, adalah Johann Zarco," ucap Chicho, dikutip BolaSport.com dari Motosan.

Baca Juga: Maverick Vinales Minta Yamaha Tiru Karakter Motor Ducati dan Honda

Chico Lorenzo memberi contoh kelakuan-kelakuan Johann Zarco yang memberinya reputasi buruk.

Insiden pertama yang menyeret Zarco ke zona reputasi buruk ialah saat ia terlibat persaingan dengan Dani Pedrosa pada tahun 2018.

Imbasnya, Pedrosa mengalami kecelakaan.

Setelah itu, Zarco seperti tak henti berada dalam situasi negatif.

Terkini, pembalap Prancis tersebut terlibat dalam insiden dengan Franco Morbidelli dan Andrea Dovizioso pada dua balapan MotoGP 2020 yang berbeda.

Baca Juga: Pol Espargaro Yakin Samai Prestasi di Red Bull KTM dengan Repsol Honda

"Dia terlihat memiliki insiden dengan Pedrosa yang membuatnya keluar jalur di sirkuit basah. Pedrosa terjatuh dan mengalami patah tulang selangka," kata Chicho.

"Aksi paling kontroversial tahun ini ada pada GP Austria, saat Franco Morbidelli disentuhnya dan terjatuh."

"Dia juga jatuh dan kedua motor terlempar, melintasi sirkuit tepat saat Vinales dan Rossi sedang lewat dan hanya selisih beberapa meter untuk mengenainya," ucap dia menambahkan.

Baca Juga: Duel Terkutuk Bisa Jadi 'Kado' Khabib Nurmagomedov Jika Kalahkan Justin Gaethje di UFC 254

Meski tak pernah dibicarakan secara gamblang, sepertinya reputasi buruk inilah yang membuat Johann Zarco sulit dilihat oleh tim-tim elite.

Baru-baru ini, Zarco kalah bersaing dengan Francesco Bagnaia dalam memperebutkan tempat di tim pabrikan Ducati untuk MotoGP 2021.

Musim depan, Ducati dipastikan bakal diperkuat Jack Miller dan Francesco Bagnaia.

Sementara itu, Zarco hanya mendapat tempat di tim satelit Ducati, Pramac Racing.

Dia akan bekerja sama dengan pembalap Moto2 yang bakal naik kelas pada tahun depan, Jorge Martin.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P