Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, menilai absennya Marc Marquez akan membuat Honda berada dalam kesulitan menghadapi persaingan MotoGP 2020.
2020 tampaknya akan menjadi musim yang berat bagi Marc Marquez untuk bisa mempertahankan gelar juara dunianya di kelas utama MotoGP bersama timnya Repsol Honda.
Bagaimana tidak? Marc Marquez harus absen dari lintasan balap untuk waktu yang lama menyusul cedera patah tulang lengan kanan saat tampil pada balapan perdana MotoGP 2020.
Di sisi lain, hal tersebut menjadi sebuah kerugian besar bagi Honda, di mana performa mereka hingga delapan balapan MotoGP 2020 jeblok setelah Marc Marquez jatuh di Sirkuit Jerez, Spanyol.
Baca Juga: Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo Akan 'Reuni' di Portugal
Para pembalap Honda yang ada baik dari tim pabrikan dan tim satelit tidak bisa berbuat banyak untuk beradu cepat di baris depan meski mereka menunggangi motor paling kompetitif, RC213V.
Absennya rider berjuluk The Baby Alien tersebut mampu mengudang perhatian Valentino Rossi yang juga pernah menjadi bagian dan mempersembahkan gelar juara dunia bagi Honda.
Dalam sebuah kesempatan, Valentino Rossi menilai bahwa Honda masih akan tetap berada dalam situasi yang sulit tanpa hadirnya Marc Marquez, sosok yang bisa mengerahkan potensi RC213V.
Lebih jauh lagi, rider berusia 41 tahun itu menilai karakter RC213V yang sulit dikendarai membuat para pembalap lain tidak bisa menjadi tumpuan terlebih saat Marc Marquez tak bisa ikut balapan.
Baca Juga: Jadi Rekan Valentino Rossi, Franco Morbidelli Tak Takut Dilupakan
"Menurut saya, motornya merupakan motor yang kompetitif. Namun, ini masih sulit tanpa hadirnya seorang Marc Marquez," kata Valentino Rossi, dilansir BolaSport.com dari Motorsport-Total.
"Tampaknya motor itu adalah motor yang cepat namun sulit untuk dikendarai, dan hal itulah yang mmebuat perbedaan di kelas MotoGP pada level ini," tuturnya menambahkan.
Menurut Valentino Rossi, tim berlogo sayap tunggal itu kini membutuhkan sebuah motor yang mampu memberikan umpan balik untuk penunggangnya sehingga bisa tampil maksimal.
"Ada membutuhkan motor yang bisa memberikan sebuah feedback kepada rider, sehingga Anda bisa memberikan segalanya," ucap Valentino Rossi menjelaskan.
Baca Juga: Teori Valentino Rossi Soal Penyebab MotoGP Lebih Ketat dari Sebelumnya