Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih Madura United, Rahmad Darmawan, menilai pemilihan lawan kuat untuk laga uji coba timnas U-19 Indonesia menjadi bagian eksperimen Shin Tae-yong.
Pelatih timnas U-19 Indonesia, Shin Tae-yong, kembali menyiapkan enam laga uji coba untuk anak asuhnya dalam lanjutan pemusatan latihan di Kroasia.
Kali ini, calon lawan tim Garuda Nusantara bisa dibilang cukup kuat.
Pada Kamis (8/10/2020), timnas U-19 Indonesia menghadapi NK Dugopolje.
Baca Juga: Lee Zii Jia Tak Tertarik Lihat Pertandingan Denmark Open 2020
Kemudian, timnas U-19 Indonesia menantang Makedonia Utara sebanyak dua kali, pada Minggu (11/10/2020) dan Rabu (14/10/2020).
Lalu, pada Selasa (20/10/2020) dan Jumat (23/10/2020), timnas U-19 Indonesia melawan Bosnia Herzegovina.
Sementara itu, lawan terakhir timnas U-19 Indonesia di laga uji coba, pada Senin (26/10/2020) masih menunggu kepastian.
Pelatih Madura United, Rahmad Darmawan, meyakini bahwa Shin Tae-yong tidak pernah asal dalam memilih lawan bagi timnas U-19 Indonesia.
Baca Juga: Makan Konate Ungkap Kondisi Terkini Skuad Persebaya setelah Penundaan Liga 1
Juru taktik yang akrab disapa RD itu menilai bahwa pemilihan lawan-lawan kuat bagi Witan Sulaeman Cs merupakan bagian dari eksperimen yang dilakukan oleh Shin Tae-yong.
Shin Tae-yong dipercaya sengaja mencari lawan yang levelnya berada di atas tim Garuda Nusantara untuk membiasakan Bagas Kaffa dkk dengan atmosfer Piala Dunia U-20 2021.
“Headcoach STY bereksperimen pada pemain dengan menghadapi tim-tim kuat,” kata RD dilansir Bolasport.com dari Kompas.
Baca Juga: Daftar Petarung Terbaik UFC Didominasi Khabib Nurmagomedov dkk
Dalam pandangan RD, eksperimen yang dilakukan oleh Shin Tae-yong sudah terlihat jelas.
Jika membandingkan laga pertama timnas U-19 Indonesia dengan laga terakhir di Kroasia, ada lompatan peningkatan yang sangat besar.
Di laga perdana, timnas U-19 Indonesia harus mengalami kekalahan dari Bulgaria dengan skor 0-3.
Baca Juga: Bek Sayap Arema FC Masih Meyakini Liga 1 Bisa Bergulir Bulan November
Kekalahan itu kembali berlanjut saat Indonesia menghadapi Kroasia dan kalah 1-7.
Namun di laga terakhir kontra Dinamo Zagreb, timnas U-19 Indonesia mampu tampil dominan.
David Maulana dkk mampu menguasai jalannya pertandingan dan akhirnya menang dengan skor 1-0.
“Saya lihat dari sisi itu kita sudah dapat, karena dari game kesatu, kedua, ketiga sampai kemarin terakhir itu mereka nampak semakin percaya diri,” pungkas pelatih pelatih berusia 53 tahun tersebut.