Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Yamaha mengonfirmasi enam teknisi mereka akan absen pada seri balap MotoGP Prancis 2020 karena harus menjalani karantina mandiri.
Dikutip BolaSport.com dari GPOne, salah satu dari enam orang tersebut adalah Project Leader YZR-M1, Takahiro Sumi.
Yamaha lewat pernyataan resminya mengatakan keenam personel mereka menjalani karantina di Andorra, tempat mereka biasa menetap di antara seri balapan.
Sebelumnya, para anggota tim menjalani tes PCR pada Senin (5/10/2020).
Baca Juga: Valentino Rossi Tertawakan Ide Bantu Fabio Quartararo Jadi Juara MotoGP 2020
Hasil tes yang keluar sehari setelahnya menunjukkan salah satu personel tim Yamaha positif covid-19.
Adapun lima orang lagi dinyatakan negatif.
Sehari kemudian, mereka kembali menjalani tes PCR untuk memastikan hasil tes pertama. Hasil tes kedua ini sama dengan tes pertama.
Baik anggota tim yang terdiagnosis positif maupun yang negatif pun harus menjalani karantina mandiri, termasuk Takahiro Sumi.
Baca Juga: Stefan Bradl Tak TahuMarc Marquez Disebut Akan 'Comeback' di Aragon
Mereka akan tetap berkomunikasi dengan personel tim lain pada persiapan MotoGP Prancis dengan alat komunikasi khusus tim yang digunakan sejak pandemi covid-19.
Metode tersebut memungkinkan mereka tetap terhubung secara jarak jauh dengan para kru dan pembalap di pit box sebelum, selama, dan setelah setiap sesi di sirkuit.
Yamaha juga memastikan personel tim yang didiagnosis positif merupakan Orang Tanpa Gejala (OTG).
Meski demikian, staf kesehatan dan para personel tim lain akan memantau orang yang identitasnya tak diungkap ke publik tersebut.
Seri balap MotoGP Prancis akan berlangsung di Sirkuit Bugatti, Le Mans, pada akhir pekan ini, 9-11 Oktober 2020.
Baca Juga: Jorge Martin dari Covid-19 hingga Isi Posisi yang Ditinggalkan Murid Valentino Rossi pada 2021