Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

MotoGP Prancis 2020 - Zarco Tidak Tertekan Balapan di 'Rumah'

By Muhamad Husein - Jumat, 9 Oktober 2020 | 18:05 WIB
Pembalap Esponsorama Racing, Johann Zarco, mengalami cedera akibat insiden dengan Franco Morbidelli (Petronas Yamaha SRT) pada balapan MotoGP Austria di Red Bull Ring, 16 Agustus 2020. (TWITTER.COM/LEQUPE)

BOLASPORT.COM - Pembalap Avintia Racing, Johann Zarco, merasa tidak memiliki tekanan menatap seri balap MotoGP Prancis 2020.

Johann Zarco hanya akan fokus menjaga ritme balapan sehingga tidak terjadi hal yang tidak diinginkan seperti pekan lalu.

Pada balap di seri kedelapan MotoGP Catalunya, Johann Zarco harus kehilangan poin setelah mengalami kecelakaan pada awal balapan. 

Situasi tersebut membuat pembalap tim satelit Ducati tersebut tidak ingin mengulang kesalahan yang sama saat balapan di 'rumah' nanti.

Baca Juga: Fabio Quartararo Akui Sesi Uji CobaTidak Akan Banyak Membantunya

"Saya tahu harus belajar banyak di Ducati. Kami melakukan pekerjaan yang baik di balapan baru-baru ini," kata Zarco, dilansir BolaSport.com dari Speedweek.com.

"Tapi jelas di hari Minggu saya tidak mendapatkan hasil bagus. Saya masih harus menggabungkan semuanya, dan saya merasa sudah di jalur yang benar."

"Dan berkat Ducati, semua hal yang akan saya lakukan musim ini akan berguna tahun depan," ucap dia lagi. 

Pembalap asal Prancis tersebut memang baru saja mendapatkan kontrak baru dari Ducati dengan beralih seragam menjadi pembalap Pramac Racing pada MotoGP 2021.

Baca Juga: Kasus Covid-19 Tinggi, Ganda Putra Malaysia Khawatir Lockdown Lagi

Zarco ditunjuk menggantikan posisi Francesco Bagnaia yang ditarik naik ke tim pabrikan. 

Meski hanya berpindah ke tim satelit lainnya, Zarco merasa terhormat masih diberikan kepercayaan oleh Ducati.

"Saya senang dan termotivasi penuh, karena setahun yang lalu di Oktober itu berbeda. Saya tahu ke mana saya pergi dan itu membuat tujuan saya sangat jelas," ungkap Zarco.

Zarco saat ini berada di peringkat ke-15 klasemen sementara MotoGP 2020 dengan mengoleksi 36 poin. 

Baca Juga: Hasil FP1 MotoGP Prancis 2020 - Smith Bikin Aprilia Melesat, Valentino Rossi Tersendat

Pada musim ini, pembalap berusia 30 tahun tersebut berhasil mencatatkan satu  podium di urutan kedua saat balapan MotoGP Republik Ceska. 

Dia kemudian ingin mendapatkan performa balapannya kembali saat balapan di Sirkuit Bugatti. 

Zarco juga melihat meski balapan akan dilangsungkan di tempat kelahirannya, tekanan akan tertuju bukan pada dirinya, melainkan Fabio Quartararo (Petronas Yamaha SRT) yang kini menghuni posisi teratas klasemen.

"Sejauh menyangkut tekanan, itu ada pada Fabio (Quartararo), bukan saya," kata Zarco.

"Saya tidak terlalu tertekan. Kami akan memiliki 5.000 orang di sini pada hari Minggu. Itu lebih baik daripada tidak ada sama sekali."

"Tentu saja ini akan memberikan energi positif. Kami akan melihat bagaimana cuaca nanti. Tapi saya tidak terlalu memikirkannya, saya hanya ingin mendapatkan performa saya," tutur dia.

Baca Juga: Joan Mir Yakin Misteri Suzuki pada Sesi Kualifikasi Ada Solusinya

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P