Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, merasa puas berada di posisi 10 besar pada sesi latihan bebas ketiga MotoGP Prancis 2020.
Valentino Rossi menunjukkan penampilan solid pada sesi latihan bebas ketiga (FP3) MotoGP Prancis 2020 di Sirkuit Bugatti, Le Mans, Sabtu (10/10/2020).
Hanya menduduki posisi ke-12 pada hasil kombinasi hari pertama, Valentino Rossi memperbaiki torehannya dengan masuk ke posisi 10 besar.
Meski sempat mengalami kecelakaan pada akhir sesi, Rossi masih mampu bertahan di posisi 10 besar, tepatnya di posisi ketujuh dengan torehan waktu lap 1 menit 32,640 detik.
Baca Juga: Bukan 2022, Tim Valentino Rossi Berpotensi Mentas di MotoGP Mulai Musim Depan
The Doctor pun memastikan satu tempat untuk lolos langsung menuju babak kualifikasi 2 (Q2) MotoGP Prancis 2020.
Hasil tersebut membuat Valentino Rossi merasa puas.
Lolos langsung ke Q2 memang menjadi langkah krusial untuk mengamankan posisi start pada baris terdepan.
Rossi sendiri melakukan usaha ekstra karena kondisi lintasan lintasan yang masih dingin meski tak lagi digenangi air.
Baca Juga: Valentino Rossi Akui Tergoda Ikut Balapan Reli WRC di Monza
"Ini adalah sesi latihan yang rumit, karena kondisinya yang sangat sulit," kata Valentino Rossi, dilansir BolaSport.com dari Yamaha MotoGP.
"Temperaturnya sangat rendah, jadi Anda harus selalu waspada saat berkendara," imbuh pembalap berusia 41 tahun itu.
Rossi sendiri menyatakan cukup puas karena targetnya terpenuhi.
"Hasil pada sesi latihan kali ini tidak begitu buruk, saya berada di posisi 10 besar, dan itu adalah targetnya," ucap Rossi lagi.
Di sisi lain, pembalap tim Monster Energy Yamaha lainnya, Maverick Vinales, agak kecewa dengan hasil yang diraih pada sesi FP3 MotoGP Prancis.
Vinales menempati posisi kedelapan. Dia tertinggal 0,329 detik dari catatan terbaik yang dibukukan Fabio Quartararo (Petronas Yamaha SRT).
The Top Gun mengeluhkan banyak bendera kuning sepanjang FP3 sehingga berkali-kali harus menahan kecepatannya.
"Pada lima lap terakhir kami tidak bisa tampil maksimal dan melakukan time attack dengan baik," kata Vinales.
"Masih ada banyak pekerjaan karena motornya tidak berada di level performa yang kami inginkan," ujarnya menambahkan.
Vinales mengeluhkan daya pacu di jalur lurus. Meski demikian, dia tetap percaya diri dengan peluangnya pada sesi kualifikasi.
Baca Juga: MotoGP Prancis 2020 - Valentino Rossi Berharap Le Mans Lebih Hangat