Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Liga Singapura dan Filipina Dipastikan Bergulir, Nasib Liga 1 Masih Tak Jelas

By Wila Wildayanti - Minggu, 11 Oktober 2020 | 15:00 WIB
Ilustrasi berita Liga 1 2020. (NDARU GUNTUR/BOLASPORT.COM)

 

BOLASPORT.COM - Liga 1 2020 masih menjadi teka-teki nasibnya saat Liga Singapura dan Filipina dipastikan kembali bergulir Oktober ini.

PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) sampai saat ini terus menggodok untuk menentukan nasib lanjutan Liga 1 2020.

Pada dasarnya Liga 1 2020 dijanjikan bakal kembali bergulir November mendatang dan berakhir Maret 2021, setelah batal digelar kompetisi pada 1 Oktober lalu.

Namun, terkait itu pun belum bisa dipastikan karena PSSI mengungkapkan bakal tetap melihat kondisi dan situasi pada November nantinya.

Baca Juga: Jordan Henderson Akui Kevin de Bruyne sebagai Gelandang Terbaik Dunia

Padahal saat ini negara tetangga sedang diliburkan dengan menjalankan kompetisi.

Bahkan untuk Singapura dan Filipina pun telah mendapat lampu hijau menggelar kompetisi.

Hal itu bisa dilihat bagaimana federasi kedua negara tersebut Philippines Football League (PFL) dan Liga Singapura atau Singapore Premier League (SPL) menyatakan bahwa kompetisi mereka bergulir bulan Oktober ini.

Liga Filipina telah mendapatkan lampu hijau untuk menggelar kompetisi pada 24 Oktober mendatang dengan menerapkan konsep baru.

Pada musim 2020 ini Liga Filipina menerapkan konsep bubble yang sama seperti diterapkannya pada Liga Basket Amerika (NBA), dengan harapan mempersempit peyebaran Covid-19.

Konsep bubble ini nantinya semua pertandingan bakal difokuskan bermain di satu komplek olahraga yakni PFF National Training Center.

Bahkan untuk seluruh pemain yang bersangkutan bakal dipastikan tinggal dalam satu hotel, dengan aturan tak diizinkan keluar kecuali berlatih dan tanding.

Baca Juga: Liga 1 Belum Mulai, Kompetisi di Timor Leste Udah Mau Selesai

Sementara itu, untuk Liga Singapura mendapatkan izin dari Kementerian Kebudayaan, Komunitas dan Pemuda (MCCY) terkait persetujuan untuk melanjutkan Liga Utama Singapura, yang dimulai 17 Oktober 2020.

Liga Singapura tak berbeda dengan Liga 1 yang mana memutuskan untuk menunda lanjutan kompetisi karena adanya pandemi Covid-19, sehingga diberhentikan pada 24 Maret lalu.

Meski mendapatkan lampu hijau, Liga Singapura memastikan kompetisi bakal digelar tanpa adanya penonton dan bisa disaksikan melalui televisi serta streaming.

Baca Juga: Moto2 Prancis 2020 - Akhir Pekan Sulit Andi Gilang, Harus Rela Start dari Baris Belakang

Presiden Federasi Sepak Bola Singapura, Lim Kia Tong, mengatakan cukup senang karena kompetisi bisa segera dimulai kembali.

"Itu menandai langkah signifikan untuk melanjutkan aksi kompetitif dan sekarang ada garis waktu yang pasti untuk dimulainya kembali."

"Saya yakin mereka semua bersiap untuk pergi lagi," kata Lim Kia Tong sebagaimana dilansir BolaSport.com dari laman Federasi sepakbola Singapura.

Kompetisi memang akan segera dimulai, tetapi untuk peserta SPL asal Brunei Darussalam yakni DPMM masih belum memberi kepastian akan ikut kembali.

Baca Juga: Cerita Novri Setiawan Tukar Bulan Madu dengan Tiga Poin untuk Persija

DPMM menjadi satu-satunya kontestan SPL yang bermarkas di luar Singapura.

Mereka biasanya melakukan perjalanan dari Brunei ke Singapura pada setiap laga tandangnya.

"Untuk Brunei DPMM FC telah menjadi bagian dari liga kami selama bertahun-tahun. Jadi partisipasinya mereka tentu saja akan sangat dihargai," ucapnya.

Untuk kelancaran kompetisi itu pun bahkan federasi telah mempersiapkan beberapa solusi yang bisa dilakukan oleh DPMM FC.

"Kami telah menyediakan Brunei DPMM FC opsi untuk memainkan pertandingan mereka di Singapura dengan mempertimbangkan protokol kesehatan yang ada," ucap Lim.

Baca Juga: Liga 1 Ditunda, Tiga Pemain Asal Brasil Diskusi dan Ambil Keputusan

"Kami menunggu tanggapan mereka pada hari Senin 12 Oktober setelah itu kami akan membuat persiapan yang diperlukan untuk dimulainya kembali."

Sementara itu, untuk Liga Indonesia masih menjadi teka-teki apa kompetisi bakal kembali berlanjut atau hanya menjadi harapan palsu.

Bagaimana tidak? PSSI dan PT LIB hingga saat ini belum juga memberi kabar kepada klub-klub Liga 1 terkait nasib kompetisi.

Baca Juga: Buta Kekuatan Makedonia Utara, Shin Tae-yong Matangkan Strategi Timnas U-19 Indonesia

Dari Pelaksana Tugas (Plt) Sekjen PSSI, Yunus Nusi, sebelumnya mengatakan bahwa saat ini pihaknya terus berdiskusi dengan PT LIB membahas terkait Liga 1 2020.

Bahkan untuk menentukan nasib pastinya lanjutan kompetisi PSSI dan PT LIB akan bertemu dengan seluruh klub Liga 1 serta Liga 2 pada 13 Oktober mendatang.

"Rencananya selasa (13/10/2020) kami menggelar pertemuan dengan PT LIB dan perwakilan dari Liga 1 dan Liga 2 untuk membahas masalah lanjutan kompetisi," tutur Yunus Nusi.

Sampai saat ini lanjutan Liga 1 memang masih menjadi tanda tanya.

Baca Juga: Kevin de Bruyne Akui Inggris Berpotensi Juara Piala Eropa dan Piala Dunia

Bahkan beberapa pemain dan pelatih asing memutuskan untuk kembali kenegaranya karena penundaan tersebut.

Sejauh ini Liga Indonesia yang masih menjadi teka-teki untuk kelanjutan nasibnya.

Sebab beberapa negara tetangga ada yang telah berlangsung dan ada pula yang selesai.

Saat ini Malaysia, Thailand, Vietnam, Myanmar, Laos, Kamboja, hingga Timor Leste telah melangsungkan kompetisi musim 2020.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P