Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Danilo Petrucci Sudah Tahu 'Dibuang' Ducati sejak Akhir 2019

By Delia Mustikasari - Selasa, 13 Oktober 2020 | 12:05 WIB
Pembalap Ducati, Danilo Petrucci, setelah balapan MotoGP Prancis di Sirkuit Le Mans, Minggu (11/10/2020). (MOTOGP.COM)

BOLASPORT.COM - Pembalap MotoGP asal Italia, Danilo Petrucci, yakin Ducati memutuskan tidak mempertahankannya sebagai pembalap mereka untuk 2021 sejak akhir musim 2019.

Kabar tersebut menghambat motivasi Danilo Petrucci saat memasuki MotoGP 2020.

Namun, Danilo Petrucci membuktikan diri dengan menjadi juara balapan MotoGP Prancis yang berlangsung di Sirkuit Le Mans, Minggu (11/10/2020) dalam kondisi lintasan basah yang sulit.

Baca Juga: Eduardus Nabunome, Pencetak Hat-trick Emas SEA Games Lari 10.000 Meter Wafat

Hasilnya mewakili beberapa penebusan pribadi untuk Petrucci ketika musim 2020 yang tertunda karena tahu dia tidak akan dipertahankan oleh pabrikan Ducati untuk 2021.

Ducati awalnya berharap untuk menggunakan putaran awal dari kalender  MotoGP 2020 untuk memutuskan antara Petrucci dan Jack Miller.

Namun, keputusan akhir datang pada Mei. Ducati mengatakan itu mendasarkan pilihannya pada performa 2019.

"Pada akhirnya, semua orang harus bergerak. Pertama-tama, saya mengerti ini adalah tahun yang aneh karena kami belum pernah balapan. Tetapi, tidak menyenangkan kehilangan kursi sebelum musim dimulai," kata Petrucci dilansir BolaSport.com dari Crash.

"Kondisi itu tidak memberi Anda motivasi yang tepat untuk balapan di tim itu pada tahun ini dan saya sudah merasa bahwa saya tidak ada dalam daftar mereka sejak akhir tahun lalu," ujar Petrucci.

Petrucci keluar dari Ducati setelah menjalani dua musim, termasuk empat tahun bersama Pramac, yang menurutnya menambah frustrasi dari perpisahan yang lama.

"Kisah saya dengan Ducati sangat panjang. Saya harus banyak 'bertarung' dengan pembalap lain untuk mendapatkan kursi itu. Jadi, mungkin orang-orang di Ducati punya ide lain," aku Petrucci.

"Saya mengerti itu dan pada akhirnya lebih baik seperti ini. Saya senang bisa menang lagi dan memulihkan feeling yang baik di motor dan bisa membantu saya naik podium pada sisa balapan tahun ini," tutur pembalap 29 tahun itu.

Baca Juga: Fabio Quartararo Lega Bukan Andrea Dovizioso yang Juarai Balapan MotoGP Prancis 2020

Terlepas dari kurangnya pilihan yang tersedia di grid MotoGP 2021, Petrucci mengatakan bahwa dia senang tim lain mempercayainya yakni kepada KTM yang telah mengontraknya untuk bersaing dengan Tech 3 Racing pada 2021.

Ironisnya, ruang itu hanya terbuka karena Pol Espargaro diambil alih oleh Repsol Honda, yang berarti Alex Marquez dipindahkan dari Repsol ke LCR untuk 2021, bahkan sebelum dia melakukan debut MotoGP.

"Untungnya, orang lain mempercayai saya. Yang pasti, saya harus berterima kasih kepada semua tim saya dan orang-orang di rumah yang selalu mempercayai saya dan percaya saya pandai mengendarai motor. Ini adalah bukti saya bisa memenangkan balapan MotoGP."

"Seperti saya, dia (Alex) kehilangan kursi di tim pabrikan sebelum musim dimulai. Dia adalah juara dunia Moto2 dan dia ingin membuktikan bahwa dia sangat cepat pada MotoGP," kata Petrucci,

"Pada akhirnya itu tergantung pada siapa yang ingin menang lebih banyak. Untungnya dia mulai dari belakang dan saya mulai di barisan depan, ditambah Dovi membantu saya menghentikannya meskipun itu tidak sengaja," tutur Petrucci.

Baca Juga: Tentang Podium Alex Marquez, Marc Marquez: Semua Usaha Memiliki Penghargaan!

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P