Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso, punya punya strategi unik menukar posisi pemainnya seperti yang dilakukan Shin Tae-yong di timnas U-19 Indonesia.
Liga 1 2020 telah berhenti selama kurang lebih tujuh bulan.
Sejak ditunda pada Maret lalu akibat pandemi Covid-19, kompetisi kasta tertinggi di Indonesia itu belum kunjung dimulai.
Tidak adanya pertandingan membuat banyak pemain di Indonesia hanya menjalani latihan rutin di dalam tim.
Baca Juga: Lanjutan Liga 1 Bergulir pada November, Sudah Kantongi Izin dari Pihak Kepolisian?
Rutinitas itu bukan tidak mungkin menimbulkan rasa bosan di dalam diri para pemain.
Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso, punya cara unik untuk membuat para pemainnya tidak bosan saat berlatih.
Strateginya terbilang tidak biasa karena Aji suka merotasi anak asuhnya untuk bermain di posisi yang tidak biasa ditempati.
"Memang ada variasi, penyerang seperti David, Patrich, Mahmoud saya tempatkan sebagai pemain bertahan, dan Hansamu, Arif dan lainnya saya jadikan penyerang," kata Aji Santoso dikutip Bolasport.com dari Tribun Jatim.
Baca Juga: Soal Hajar McGregor, Manny Pacquiao Bakal Lebih Cepat dari Floyd Mayweather Jr
Di sisi lain, variasi yang dilakukan oleh mantan pelatih Persela Lamongan itu tidak hanya berguna untuk mengusir kebosanan.
Aji juga memberikan pengalaman baru bagi Hansamu Yama dkk untuk bermain di posisi yang berbeda.
Mungkin saja suatu saat para pemain Bajul Ijo diharuskan bermain di posisi yang bukan posisi aslinya dalam keadaan darurat.
"Untuk memberikan pengalaman jika memang nanti pada saat pertandingan dibutuhkan perubahan strategi yang drastis," ucap Aji.
Baca Juga: Sergio Romero Diperlakukan Tak Adil, Pemain Man United Kompak Protes
Strategi unik Aji Santoso sangat mirip dengan apa yang dilakukan oleh Shin Tae-yong di timnas U-19 Indonesia.
Selama menggelar pemusatan latihan di Kroasia, Shin Tae-yong beberapa kali melakukan rotasi posisi pemain, terutama di lini tengah dan lini depan.
Dua pemain yang berposisi asli sebagai gelandang, Irfan Jauhari dan Braif Fatari, hampir selalu diplot sebagai striker dalam setiap pertandingan.
Pada laga terakhir kontra Makedonia Utara, Minggu (11/10/2020), juru taktik asal Korea Selatan itu sempat menarik Irfan kembali ke posisi gelandang.
Namun di babak kedua Irfan kembali bermain sebagai striker setelah Shin Tae-yong memasukkan Khairul Zakiri pada menit ke-82.