Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Daripada Kalah Tipis, Juergen Klopp Lebih Senang Liverpool Kalah 2-7

By Adi Nugroho - Kamis, 15 Oktober 2020 | 20:50 WIB
Reaksi pelatih Liverpool, Juergen Klopp. (ESPNFC)

BOLASPORT.COM - Pelatih Liverpool, Juergen Klopp, mengaku lebih senang timnya kalah telak seperti saat jumpa Aston Villa ketimbang kalah tipis seperti 2-3.

Tepat sebelum jeda internasional, Liverpool melawat ke markas Aston Villa, Stadion Villa Park, dalam lanjutan pekan keempat Liga Inggris 2020-2021.

Di atas kertas, Liverpool harusnya dengan mudah memenangkan pertandingan tersebut mengingat mereka adalah juara bertahan dan Aston Villa adalah tim yang finis di papan bawah pada musim sebelumnya.

Akan tetapi, pada kenyataannya Liverpool justru hancur lebur usai Aston Villa tampil menggila dan Si Merah kalah dengan skor 2-7.

Baca Juga: Dokter timnas U-19 Indonesia Ungkap Cedera yang Dialami Braif Fatari

Meski timnya menderita salah satu kekalahan terbesar dalam sejarah klub, pelatih Liverpool, Juergen Klopp, tidak begitu memusingkan hal tersebut.

Klopp justru senang Liverpool kalah dengan skor telak seperti 2-7 itu, ketimbang kalah dengan skor tipis seperti 2-3 dan sebagainya.

Klopp mengaku lebih senang dengan kekalahan telak seperti itu karena dengan begitu, ia dapat dengan mudah menganalisis di mana letak kesalahan timnya.

Baca Juga: Teori Juara Baru Kelas Berat-Ringan UFC soal Keputusan Jon Jones Lepas Gelar

"Dalam beberapa hal, saya lebih menyukainya daripada kalah 2-3, karena itu lebih jelas," ujar Klopp seperti dikutip BolaSport.com dari talkSPORT.

"Kami bisa saja kalah 2-3 malam itu, kemudian kami pulang dan para pemain pergi ke tim nasional mereka lalu kami menganalisis hasilnya - yang cukup banyak. Tapi ini lebih berguna," kata Klopp menambahkan.

Lebih lanjut Klopp mengatakan bahwa ia ingin pemainnya segera melupakan kekalahan ini dan tidak menjadikannya beban selama bermain untuk negaranya.

Baca Juga: Rencana Gila Juventus, Duetkan Kylian Mbappe dan Cristiano Ronaldo Seharga Rp 7 Triliun

"Bagi saya, sangat penting bahwa para pemain tidak membawanya kemana-mana, karena hampir semua dari mereka memiliki tiga pertandingan untuk dimainkan selama jeda internasional," tutur Klopp melanjutkan.

"Itu adalah pertandingan yang cukup intens, pertandingan penting bagi negara mereka, dan Anda tidak dapat melakukannya ketika setengah dari otak Anda masih di Liverpool."

"Jadi kami ingin mereka fokus pada itu. Saya menulis semua hal yang saya pikirkan tentang pertandingan itu agar kami bisa menyelesaikannya pada saat itu juga."

Baca Juga: Kapten Juventus Akui Berita Ronaldo Terpapar COVID-19 Cukup Menganggu

"Namun, kini ada tantangan baru, para pemain memainkan pertandingan terakhir bersama negaranya pada hari Rabu, dan akan kembali ke sini pada Kamis dengan kondisi lelah, dan kami harus membantu pemulihan mereka."

"Setelah itu kami kembali berlatih bersama pada Jumat, lalu kami pergi ke Everton. Itulah kira-kira keadaannya."

"Kami tidak dapat mengubahnya dan kami tidak ingin mengubahnya. Ini adalah pertandingan lain," ucap Klopp menambahkan.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P