Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Eks bomber Manchester United, Dimitar Berbatov, mengutarakan apa yang kurang dalam diri Anthony Martial sehingga tak mencapai level permainan seperti Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo.
Soal bakat individu terpendam, kemampuan Anthony Martial tak usah diragukan lagi.
Namun, untuk mengeluarkan bakat itu menjadi performa konsisten adalah masalah yang lain lagi.
Hal tersebut yang diyakini Dimitar Berbatov menghalangi peluang Martial mendekati level seperti dua megabintang top, Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi.
"Satu-satunya kritik adalah Martial tidak sekonsisten seperti apa yang seharusnya dia bisa lakukan," ucap Berbatov kepada Betfair.
"Dia tidak brilian dalam setiap pertandingan. Sampai dia bisa konsisten, sulit menggambarkannya sebagai pemain kelas dunia," tuturnya.
Baca Juga: Jangan Kaget kalau Solskjaer Di-PHK Manchester United Akhir Pekan Ini
Baca Juga: Tersiksa Main di Atas Awan, Lionel Messi Komen Sambil Geleng Kepala: Mati Aku!
Mantan bomber Manchester United itu mengatakan Martial masih terlalu labil untuk dianggap sebagai penyerang kelas dunia.
Musim lalu, Martial mengalami periode tertajam sepanjang karier.
Pemuda Prancis berusia 24 tahun itu mendulang 23 gol dalam 48 partai di berbagai ajang.
Namun, musim ini dia seperti menghilang. Belum menunjukkan kontribusi vital layaknya periode lalu.
Akibatnya, Martial kudu siap menerima berbagai kritik.
Tanpa stabilitas itu, dia tak akan bisa menyamai, bahkan sekadar mendekati, pencapaian Ronaldo dan Messi.
"Inilah yang memisahkan antara pemain bagus dari pemain hebat. Anda lihat Ronaldo dan Messi, mereka mencetak banyak gol setiap musim selama 10 tahun," tutur Berbatov, dikutip BolaSport.com dari Goal International.
Baca Juga: Anthony Martial Kartu Merah karena Tamparan, Man United Kebobolan 4 Gol dalam 34 Menit
"Saat Anda berada di klub besar dan tidak tampil konsisten, Anda akan mendapatkan kritik," kata penghuni lini depan Setan Merah pada 2006-2008.
Namun, melempemnya kinerja Martial sendiri dipengaruhi performa rekan-rekan setim.
Jadi, secara tersirat Berbatov seperti ingin mengungkapkan materi Man United juga tidak sempurna buat mendukung konsistensi Martial.
"Martial bermain dengan 10 orang di belakangnya, jadi ini bukan hanya dia yang tampil di bawah standar," kata Berba.
"Sulit bagi pemain seperti Martial untuk menonjol ketika dia tak mendapatkan dukungan dari pemain di sekitarnya."
"Performa tim yang payah akan membuatnya tampak semakin buruk," ucap raja gol sepanjang masa timnas Bulgaria ini.