Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Penundaan Liga 1 2020 Pengaruhi Kualitas Skuad Madura United

By Wila Wildayanti - Minggu, 18 Oktober 2020 | 13:00 WIB
Pelatih Madura United, Rahmad Darmawan, memberikan instruksi kepada timnya saat menjamu Persiraja Banda Aceh, Senin (9/3/2020). (SURYA.CO.ID/SUGIHARTO)

BOLASPORT.COM - Pelatih Madura United, Rahmad Darmawan, mengatakan bahwa kembali ditundanya Liga 1 2020 sangat mempengaruhi kualitas anak asuhnya.

Hal itu dirasakan saat skuad Madura United tengah mempersiapkan diri menghadapi Liga 1 2020 yang seharusnya dilangsungkan 1 Oktober lalu.

Tetapi karena PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) memutuskan menunda hingga 1 November mendatang, para pemain Madura United pun kehilangan semangat untuk latihan.

Padahal sebagai pelatih, Rahmad Darmawan mengaku telah memodifikasi program latihan agar para pemain tidak bosan dan tentu saja disesuaikan juga dengan keadaan saat ini.

Baca Juga: Bambang Pamungkas Selalu Buat Pusing Kitman Persija Jakarta

Keadaan yang mana kompetisi bisa dimulai dan bisa juga dibatalkan sehingga intensitas latihan tidak terlalu tinggi.

Tim berjulukan Sape Kerrab itu saat ini masih menjalani latihan, bahkan Muhammad Ridho dkk tengah bersiap menggelar laga uji coba melawan Arema FC.

"Di posisi seperti ini kami memodifikasi latihan untuk teknis ya karena membuat sebuah program tentu saja akan dilakukan sesuai dengan kondisi yang terjadi," kata Rahmad Darmawan dalam webinar yang turut dihadiri BolaSport.com.

Dengan kembali ditundanya Liga 1 2020 itu pria yang akrab disapa RD itu mengatakan ada masalah yang tak bisa dijaganya dengan mudah.

Masalah mentalitas pemain disaat mendengar kabar kembali ditundanya kompetisi itu sangat mempengaruhi.

Hal itu terlihat saat menjalani latihan, yang mana sebelumnya para pemain semangat, tapi setelah mendengar kabar diundurnya Liga 1 kualitas pemain menurun.

"Tapi yang tidak mudah adalah menjaga mentalitas pemain untuk mereka selalu on fire. Dan ini sudah saya rasakan betul sebelum ada pengumuman penundaan dan saat ditunda," ujar RD.

"Mereka menunjukkan kualitasnya sangat berbeda, walaupun porsi latihan kami lakukan dengan mencoba variasi-variasi yang sudah diberikan. Itu terlihat sekali bahwa kulaitasnya menurun," ucapnya.

Baca Juga: Usulan PSIS Semarang untuk PSSI dan PT LIB Jika Liga 1 Dilanjutkan Januari 2021

Menurut mantan pelatih timnas Indonesia itu dengan perubahan yang ditunjukkan para pemain saja menunjukkan bagaimana mereka menantikan kepastian nasib Liga 1.

"Dengan ini artinya memang kami sedang menunggu sebuah kejelasan bahwa kompetisi ini apa nantinya lanjut atau berhenti," tutur RD.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P