Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Petinju kelas berat, Deontay Wilder, mengaku mengalami benjol sebesar telur akibat dicurangi Tyson Fury.
Deontay Wilder mengalami kekalahan dari Tyson Fury saat melakoni tanding ulang pada Februari 2020 lalu.
Hasil negatif tersebut membuat Deontay Wilder kehilangan sabuk juara WBC berpindah ke tangan Fury.
Sebenarnya kedua petinju itu masih memiliki jadwal untuk melakoni duel ketiga, tetapi negosiasi berlangsung alot.
Baca Juga: Khabib Nurmagomedov Berencana Jadikan Islam Makhachev Penerusnya
Selama proses negosiasi tersebut, Fury sering meledek Wilder sebagai petinju pengecut.
Akan tetapi, petinju berjuluk The Bronze Bomber itu selalu diam.
Setelah sering berdiam, Wilder pada akhirnya berani membuka mulut melalui unggahan dari Instagram pribadinya.
Wilder menuding Fury berbuat curang dengan memasukan sesuatu hal di sarung tinjunya.
Baca Juga: Floyd Mayweather Jr Yakin 100 Persen Tidak Akan Kembali ke Ring Tinju Lagi
Akibat kecurangan Fury tersebut, kepala Wilder menjadi benjol berbentuk seperti telur.
"Mustahil untuk sarung tinju baru seberat 10 ons untuk menjaga bentuknya tetap halus atau memiliki ruang yang longgar," ucap Wilder, dikutip BolaSport.com dari The Sun.
"Saya sangat yakin Anda menaruh sesuatu yang keras di sarung tangan Anda. Sesuatu yang seukuran dan berbentuk telur."
"Itulah alasan mengapa sisi wajah saya membenjol seperti bentuk telur yang berat dan meninggalkan penyok di wajah saya juga," ucapnya menambahkan.
Baca Juga: Berbeda dengan Valentino Rossi, Jack Miller Sebut Aturan 'Yellow Flag' Cacat
????????Fury Be A Man ????????@Tyson_Fury it is time for you to be a man and honor your agreement.
— Deontay Wilder (@BronzeBomber) October 31, 2020
What is this bullshit of you fighting Carlos Takam instead of me, you got to be kidding... pic.twitter.com/qeo47CfHi4
Disinyalir kontrak pertarungan ketiga Wilder dan Fury sudah habis sehingga keduanya bisa bertarung melawan lawan lainnya.
Dikutip Sky Sports, Fury mempertimbangkan untuk melawan Carlos Takam pada 5 Desember mendatang.
Sementara belum ada desas-desus tentang siapa yang akan menjadi lawan selanjutnya Wilder.
Baca Juga: Jika Gabung Aprilia, Jorge Lorenzo Ingin seperti Dani Pedrosa di KTM