Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Lirik Test Rider Aprilia, Pengamat MotoGP Minta Jorge Lorenzo Ngaca

By Agung Kurniawan - Selasa, 3 November 2020 | 09:35 WIB
Test rider Yamaha, Jorge Lorenzo. (instagram.com/jorgelorenzo99)

BOLASPORT.COM - Pengamat MotoGP, Carlo Pernat, meminta agar Jorge Lorenzo mau berkaca sebelum memutuskan ingin bergabung dengan Aprilia.

Selain Andrea Dovizioso yang sedang menjadi buah bibir, nama Jorge Lorenzo juga tidak ketinggalan tengah mencuri perhatian para penggemar MotoGP.

Hal tersebut terjadi karena Jorge Lorenzo dikabarkan akan merapat ke Aprilia sebagai test rider alias pembalap penguji setelah dia gagal melakukan proyek serupa di Yamaha.

Seperti yang telah diketahui, Jorge Lorenzo tidak bisa menjalankan perannya sebagai pembalap penguji Yamaha secara maksimal setelah adanya pandemi COVID-19.

Baca Juga: Pindah ke BMW, Pembalap Keturunan Indonesia Disentil Bos Pata Yamaha

Tidak hanya dalam ranah pengembangan YZR-M1, asa pria asal Spanyol itu untuk kembali ke lintasan juga pupus setelah MotoGP meniadakan jatah wild card pada musim ini.

Sejak awal Februari, Jorge Lorenzo baru kembali ke lintasan dalam sesi tes MotoGP yang berlangsung di Portimao, Portugal, pada awal Oktober kemarin.

Kini, posisi pria berusia 33 tahun tersebut sebagai pembalap penguji kian terancam setelah muncul rumor panas Yamaha akan merekrut Andrea Dovizioso.

Kabar mengenai Jorge Lorenzo yang ingin bergabung bersama Aprilia sebagai pembalap penguji turut mengundang perhatian dari pengamat MotoGP, Carlo Pernat.

Baca Juga: Dominasi Marc Marquez pada MotoGP Sudah Buktikan Motor Honda Istimewa

Melalui sebuah sesi wawancara, Carlo Pernat menyebut bahwa dirinya akan pikir-pikir lagi untuk memberikan pekerjaan itu kepada Jorge Lorenzo jika dia menjadi bos Aprilia.

"Kesan yang diberikan Jorge Lorenzo kepada saya dalam beberapa bulan terakhir adalah dia telah menarik diri," kata Carlo Pernat, dilansir BolaSport.com dari GPOne.

"Saya mempunyai keraguan besar tentang dia. Saya akan memberi dia kontrak dan membayarnya jika dia telah memberikan ide-idenya," ucap Pernat menambahkan.

Tak hanya itu, pria berusia 72 tahun itu juga meminta juara dunia tiga kali MotoGP itu untuk berkaca dan mencari tahu apa yang sebenarnya dia inginkan sebelum memutuskan bergabung dengan Aprilia.

Baca Juga: Joan Mir Soal Susahnya Jadi Rekan Alex Rins dan Anomali Marc Marquez

"Bagaimana pun, Jorge Lorenzo harus berkaca dan memahami apa yang ingin dia lakukan jika dia berkembang nanti," tutur Carlo Pernat.

Meski demikian, bagi Pernat, kedatangan Jorge Lorenzo akan menjadi kabar baik bagi Aprilia untuk bisa memajukan sumber daya yang mereka punya.

"Jika menjadi Massimo Rivola (CEO Aprilia), saya akan bertanya apakah dia masih ingin menjadi test rider, apakah dia akan menjawab ya, seperti yang saya kira," ucap Carlo Pernat.

"Hal itu akan menjadi sebuah langkah baik, dia bisa memberikan indikasi sangat baik."

"Jika Aprilia bisa mendapatkannya, itu berarti mereka telah meningkatkan sumber daya. Hal itu akan menjadi kabar baik," pungkasnya.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P