Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Legenda Manchester United, Ryan Giggs, memberikan pembelaan usai dilaporkan atas dugaan penganiayaan terhadap pacarnya, Kate Greville.
Pada Minggu (1/11/2020) sore waktu setempat, Ryan Giggs dilaporkan telah ditangkap pihak kepolisian Manchester.
Giggs ditangkap polisi kemudian diinterogasi karena tuduhan penganiayaan kepada Kate Greville.
"Polisi dipanggil pada pukul 10.05 pada hari Minggu untuk melaporkan adanya gangguan," tutur seorang juru bicara pihak kepolisian Manchester, seperti dikutip BolaSport.com dari The Sun.
Baca Juga: Ini Lawan Asal Inggris yang Paling Berkesan Bagi Pemain Persib Bandung
"Seorang wanita berusia 30-an menderita luka ringan tetapi tidak memerlukan perawatan apa pun."
"Seorang pria berusia 46 tahun ditangkap karena dicurigai melakukan penyerangan bagian 47 dan penyerangan umum bagian 39," ucap juru bicara itu menambahkan.
Laporan yang sama menyebut Giggs dibebaskan dengan jaminan setelah menjalani interogasi selama beberapa jam.
Baca Juga: Rekrut Haaland atau Mbappe? Ini Pilihan Calon Presiden Barcelona
Meski telah dibebaskan, Giggs masih akan dipanggil pihak kepolisian lagi untuk mengikuti penyelidikan lebih lanjut.
Tak lama setelah kabar tersebut beredar, pihak Giggs pun langsung mengeluarkan pernyataan.
Giggs, yang diwakilkan oleh juru bicaranya, membenarkan adanya interogasi yang dilakukan kepadanya.
Baca Juga: Dua Pemain Persija Bertemu Super Agen, Siap Berkarier ke Luar Negeri?
Namun, perwakilan sosok yang memenangi 13 gelar Liga Inggris bersama Manchester United itu menyangkal segala tuduhan kekerasan yang diarahkan kepada Giggs.
"Tuan Giggs menyangkal semua tuduhan penyerangan yang dilakukan olehnya," ucap perwakilan Giggs seperti dilansir BolaSport.com dari The Athletic.
"Dia bekerja sama dengan polisi dan akan terus membantu mereka dalam penyelidikan yang sedang berlangsung," tambahnya.