Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pedro Bartoli Jardim mengungkapkan alasan tidak melanjutkan kiprahnya bersama Arema FC dan kini tengah berkarier di Brasil.
Pedro Bartoli Jardim pernah nyaris menjadi amunisi baru Arema FC dalam persiapan lanjutan Liga 1 2020.
Di Arema FC, Pedro Bartoli Jardim sempat berlatih dan menjalani seleksi selama lebih kurang satu bulan.
Tepatnya, Pedro Bartoli Jardim mulai berlatih dengan skuat Arema FC pada 18 Agustus 2020.
Meskipun sempat berlatih bersama, Pedro Bartoli akhirnya memutuskan tidak jadi memperkuat Arema FC.
Kepastian pemain muda asal Brasil tersebut tidak melanjutkan kariernya bersama Arema FC didapatkan pada 14 September 2020.
Setelah tidak bersama Arema FC, kini Pedro Bartoli Jardim tengah memperkuat salah satu klub di Brasil.
Baca Juga: Sejarah Hari Ini : Persija Jakarta Permalukan Michael Essien Cs
Klub yang sedang dibela Pedro Bartoli Jardim adalah Sport Club de Recife dengan masuk kelompok usia 20 tahun.
Dilansir oleh BolaSport.com dari Playmakerstats.com, Pedro Bartoli baru turun sekali bersama Sport Club de Recife U-20 ketika timnya bermain imbang dengan 1-1 dengan Esporte Clube Bahia U-20, Minggu (1/11/2020).
Walaupun belum mendapatkan jam terbang yang banyak, striker berusia 19 tahun tersebut merasa bahagia bersama Sport Club de Recife.
Baca Juga: Apik di Timnas U-19 Indonesia, Jack Brown Didekati Klub Liga Indonesia
Hal ini disampaikan langsung oleh Pedro Bartoli Jardim ketika dihubungi oleh BolaSport.com, 4 November 2020.
"Saya di Brasil dengan memperkuat Sport Club de Recife," kata Pedro Bartoli Jardim kepada BolaSport.com.
"Perasaan saya sangat baik dan saya bahagia sekarang karena klub (Sport Club de Recife) memenuhi semua yang dijanjikan kepada saya," ujar Pedro Bartoli.
Baca Juga: Tak Jadi Main di Arema FC, Pemain Muda Ini Berkiprah di Brasil
Dalam kesempatan berbincang dengan BolaSport.com, Pedro Bartoli Jardim juga menjelaskan alasan dirinya tidak jadi memperkuat Arema FC.
Dikisahkan oleh Pedro Bartoli, dirinya cabut dari Arema FC karena salah satunya ada regulasi PSSI yang memperbolehkan klub menggaji pemain 50 persen dari kontrak.
"Di Liga Indonesia saat itu ada regulasi pemotongan gaji 50 persen dari kontrak. Itulah salah satu alasan mengapa saya tidak menerima untuk tinggal," tutur pemain asing yang sempat menjalani seleksi bersama Arema FC tersebut.