Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Manajer PSMS Medan, Mulyadi Simatupang, sedikit memberikan gambaran pengeluaran yang harus dibayarkannya setiap bulan.
Dijelaskan oleh Mulyadi, PSMS Medan setiap bulannya harus mengeluarkan dana ratusan juta.
Baca Juga: Satu Pemain Timnas U-19 Indonesia Alami Cedera dan Tak Ikut TC Virtual
"Ya kira-kira sekitar 250 juta rupiah per bulannya," kata Mulyadi Simatupang seperti dilansir oleh BolaSport.com dari Tribun Medan, 6 November 2020.
"(Itu) kami harus keluarkan selama penundaan Liga 2 dari November 2020 hingga Februari 2021," ujar manajer PSMS Medan tersebut.
Mulyadi Simatupang membeberkan biaya ratusan juta perbulannya itu sebagian besar berasal dari gaji para pemainnya.
Baca Juga: Pemain Timnas Indonesia Ini Kenang Momen Melawan Angel Di Maria Cs
Terlebih, PSMS Medan dalam persiapan Liga 2 2020 berhasil mendatangkan pemain-pemain top Liga Indonesia.
"Anggaran biaya itu sebagian besar memang untuk gaji pemain. Terutama PSMS Medan mendatangkan pemain asal Liga 1," tutur Mulyadi.
Mulyadi Simatupang mengungkapkan dana sekitar 250-an juta rupiah perbulannya tersebut dikeluarkan PSMS Medan di tengah Liga 2 2020 tidak berjalan.