Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

MotoGP Eropa 2020 - Rossi Langsung Waspadai Suzuki Saat Comeback

By Delia Mustikasari - Minggu, 8 November 2020 | 14:15 WIB
Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, berbicara dengan kepala krunya, David Munoz, di sela-sela sesi tes menjelang seri balap perdana MotoGP Spanyol di Sirkuit Jerez, Spanyol, 15 Juli 2020. (YAMAHA MOTOR RACING SRL)

BOLASPORT.COM - Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossicomeback ke lintasan balap MotoGP pada hari kedua GP Eropa, Sabtu (7/11/2020) setelah absen karena Covid-19.

Kembalinya Valentino Rossi ditandai dengan aspal Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia yang baru mengering.

"Pada kualifikasi 1 (Q1) kondisinya cukup buruk karena aspal mengering dan dalam kondisi itu kami sedikit menderita. Tetapi, perasaan di motor sangat baik. Saya sangat senang berada di sini setelah 24 hari diisolasi di rumah," kata Valentino Rossi dilansir BolaSport.com dari Crash.

Baca Juga: Luca Marini Masih Berumur 21 Hari Saat Valentino Rossi Jadi Juara Dunia MotoGP Pertama Kali

Dengan hanya tiga putaran tersisa hingga akhir musim, Rossi adalah satu-satunya pembalap Yamaha yang tidak terkena sanksi penalti setelah Yamaha kedapatan memodifikasi mesin secara ilegal.

"Kami memiliki banyak ekspektasi untuk M1 2020, tetapi kenyataannya kami tidak membuat langkah besar," ucap Rossi.

"Jika Anda melihat performa Morbidelli, Morbidelli menjalani musim yang fantastis dan memenangkan dua balapan dengan motor lama. Yang baru bagi saya bukanlah perbedaan besar, tapi juga bukan langkah maju," tutur Rossi.

"Bagi saya, kami perlu memperbaiki mesin untuk tahun depan karena masalah yang lebih besar adalah kurangnya kecepatan tertinggi dan juga kami harus memiliki mesin yang lebih halus dalam akselerasi."

Tanpa masalah keandalan hingga saat ini menjadi milik Suzuki dengan GSX-RR-nya juga menggunakan mesin empat silinder. 

Baca Juga: Kisah Valentino Rossi 'Dikurung' 24 Hari di Rumah Sendiri karena Covid-19

"Bagi saya, Suzuki bekerja sangat baik. Davide Brivio melakukan pekerjaan yang fantastis karena dia mampu memadukan pekerjaan dari Jepang dengan pekerjaan yang sangat kuat di Italia," kata Rossi.

"Dia mampu meyakinkan Jepang untuk bekerja sama dengan orang Eropa dan Italia. Mereka membuat tim yang sangat kuat," ucap Rossi.

Brivio adalah manajer tim Yamaha Rossi selama bertahun-tahun memenangkan gelar di M1, sementara tim VR46 Rossi telah dikaitkan dengan kemungkinan pasokan mesin satelit Suzuki jika pindah ke MotoGP pada 2022.

Rossi akan memulai balapan GP Eropa, Minggu (8/11/2020) dari posisi ke-18.

Rekan setim Rossi, Maverick Vinales, akan memulai balapan dari pit lane setelah perlu menggunakan mesin ekstra yang keenam untuk musim ini.

Baca Juga: Moto2 Eropa 2020 - Bangganya Manajer Tim Usai Andi Gilang Jadi Pembalap Asia Terbaik

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P