Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelaksana tugas (Plt) Sekjen PSSI, Yunus Nusi, menjawab dan menjelaskan terkait perwakilan Indonesia di kompetisi antar klub Asia Piala AFC 2021.
Tak berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, Indonesia tetap akan mendapatkan dua slot jatah di Piala AFC 2021.
Jika dua slot di Piala AFC sebelumnya selalu dihuni oleh klub yang meraih juara Liga 1 dan tim yang menempati posisi kedua diperingkat klasemen akhir.
Kali ini, untuk dua slot tim tersebut masih menjadi tanda tanya karena Liga 1 2020 belum juga berakhir, bahkan baru jalani beberapa pertandingan saja.
Baca Juga: Mulai dari Latihan Mandiri hingga Tonton Inter Milan, Ini Kegiatan Gelandang Bhayangkara FC
Padahal dari yang lalu-lalu kompetisi Liga 1 selalu menjadi penentu siapa klub yang akan jadi wakil Indonesia di Piala AFC.
Tetapi dalam keadaan saat ini, Liga 1 bahkan direncanakan bakal kembali bergulir Februari 2021.
Sementara dari pihak Federasi Sepak Bola Asia (AFC) meminta agar perwakilan klub dari setiap federasi negera segera diberikan dan batas waktunya hinga akhir tahun 2020 ini.
Menanggapi hal itu Yunus Nusi, mengatakan memang ada batasan wkatu yang diberikan AFC untuk ajang Piala AFC 2021.
"AFC meminta batas waktu penyampaian tentang itu (perwakilan klub) tanggal 22 Desember 2020," kata Yunus Nusi kepada awak media.
Pria yang juga menjawab sebagai anggota Komite EKsekutif (Exco) itu mengatakan bahwa akan segera dirapatkan terkait perwakilan tersebut.
"Dan untuk permasalahan tersebut, nanti kami akan putuskan kembali di dalam rapat Exco," ujar Nova.
Sementara itu, pada Piala AFC 2020, Indonesia diwakili oleh Bali United dan PSM Makassar.
Tetapi karena adanya pandemi Covid-19 beberapa kali kompetisi dihentikan dan akhirnya ditiadakan oleh AFC.
Baca Juga: Moto2 Eropa 2020 - Bangganya Manajer Tim Usai Andi Gilang Jadi Pembalap Asia Terbaik
Sehingga tak menutup kemungkinan apabila Bali United dan PSM Makassar lagi yang akan dikirim mewakili Indonesia.
Untuk masalah kompetisi lintas tahun sebenarnya Indonesia tidak sendirian. Thailand yang juga melakukan hal serupa.
Hanya saja, Thailand sudah punya cara mengirim perwakilannya untuk berlaga di kompetisi Asia tahun depan, yaitu peringkat teratas di paruh musim kompetisi musim ini akan berlaga di Liga Champions Asia.