Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Tottenham Hotspur sempat berada dua jam di puncak klasemen Liga Inggris, tetapi Jose Mourinho belum mau mengeklaim peluang juara.
Tottenham Hotspur melakoni lanjutan Liga Inggris pekan ke-8, Minggu (8/11/2020), dengan kemenangan dramatis di markas West Bromwich Albion.
Spurs menang 1-0 berkat gol penentu Harry Kane dua menit jelang akhir waktu normal.
Hasil tersebut sempat menjulangkan Tottenham ke puncak klasemen sementara Liga Inggris dengan koleksi 17 poin.
Namun, jam kemudian, kursi teratas diambil alih Leicester City setelah menekuk Wolverhampton 1-0.
Kini anak asuh Jose Mourinho menempati peringkat kedua dengan selisih minus satu angka dari Leicester.
Baca Juga: Hasil Liga Inggris - Gol ke-150 Harry Kane di Liga Inggris Hantarkan Tottenham ke Pucuk Klasemen
Baca Juga: Hasil Liga Inggris - Gol Perdana Gareth Bale Menangkan Tottenham 200 Detik setelah Masuk
Spurs solid awal musim ini dengan hanya menderita satu kekalahan dari 8 partai, plus memiliki selisih gol terbaik di liga bersama Chelsea (+10 gol).
Kendati sesolid itu, Mourinho belum mau bicara peluang juara karena Premier League menurutnya amat sulit seturut banyaknya tim kuat bersaing di jalur kampiun.
"Tim ini bisa menjadi juara di banyak negara di Eropa. Premier League paling sulit karena Anda bisa menjalani musim yang bagus, memenangi banyak poin, tapi akhirnya, Anda tahu, Liverpool, Manchester City, Chelsea, Manchester United, Leicester, Arsenal..."
"Jadi, Anda bisa memiliki musim yang bagus dan tidak menjadi juara," tutur Mourinho, dikutip BolaSport.com dari BBC.
"Apa yang bisa kami lakukan? Kami menjalani laga demi laga. Kami mencoba menang, tak peduli tentang tim lain."
"Saya tidak khawatir soal laga Leicester vs Wolves atau City vs Liverpool."
"Jika Liverpool menang, itu karena City kehilangan poin. Jika Leicester menang, itu karena Wolves kehilangan angka. Saya tak peduli."
"Saya hanya ingin tim memainkan pertandingan demi pertandingan, di akhir musim, kita lihat ada di mana kami," kata eks bos Chelsea tersebut menutup.