Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Andalkan Maverick Vinales, Yamaha Belum Menyerah Bidik Gelar Juara

By Agung Kurniawan - Rabu, 11 November 2020 | 21:30 WIB
Pembalap Monster Energy Yamaha, Maverick Vinales, saat beraksi pada seri MotoGP Eropa 2020 di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Minggu (8/11/2020). (TWITTER.COM/YAMAHAMOTOGP)

BOLASPORT.COM - Direktur Monster Energy Yamaha, Massimo Meregalli, menyebut timnya masih belum menyerah dalam perburuan gelar juara MotoGP 2020 meski peluang mereka tipis.

Asa tim pabrikan Yamaha untuk merebut gelar juara dunia MotoGP 2020 semakin sulit setelah Maverick Vinales yang menjadi tumpuan utama meraih hasil kurang maksimal.

Hal itu tidak terlepas dari sanksi yang harus diterima Maverick Vinales lantaran dia terbukti telah melanggar regulasi alokasi mesin pada MotoGP 2020.

Maverick Vinales harus mengawali balapan MotoGP Eropa 2020 di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Spanyol akhir pekan lalu dari pitlane (jalur pit).

Baca Juga: Anak Didik Valentino Rossi Masuk Radar Aprilia pada MotoGP 2021

Meski ritmenya cukup lumayan, rekan satu tim Valentino Rossi itu hanya bisa membawa pulang tiga angka usai mengakhiri balapan tersebut di urutan ke-13.

Selain karena adanya sanksi, Massimo Meregalli selaku direktur tim Monster Energy Yamaha juga tak menampik setelan motor Maverick Vinales memang kurang mumpuni.

"Maverick Vinales harus memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya, namun dia mengawali balapan itu dari jalur pit yang menghamburkan banyak waktu," kata Massimo Meregalli.

"Namun, pada saat yang sama dia menunjukkan ritme yang bagus terutama pada paruh kedua balapan."

Baca Juga: Sebut Ada Kejanggalan, Bos Aprilia Pasrah dengan Vonis Andrea Iannone

"Setelan motornya bukanlah yang terbaik, tetapi sudah layak untuk diharapkan karena tidak ada sesi yang berlangsung dalam kondisi kering pada akhir pekan ini," imbuhnya.

Lebih jauh lagi, Massimo Meregalli menegaskan bahwa timnya belum menyerah dalam perburuan gelar juara dunia musim ini meski kesempatan rider berjulukan Top Gun itu kian menipis.

"Kami menjumpai kesulitan, namun ingin melakukan yang terbaik. Sulit memang untuk memikirkan soal gelar juara," kata Massimo Meregalli menjelaskan.

"Namun, kami masih ingin terus bersaing, kami tidak akan menyerah sebelum menjalani sebuah persaingan," tuturnya menambahkan.

Hingga MotoGP 2020 menyisakan dua seri terakhir, Maverick Vinales masih tertahan di peringkat keempat klasemen sementara pembalap dengan raihan 121 poin.

Maverick Vinales terpaut 41 poin dari pemuncak klasemen yang masih dipegang oleh rider Suzuki Ecstar, Joan Mir.

Baca Juga: Alasan Jorge Lorenzo Anggap Andrea Dovizioso Wajar jadi Penggaguran

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P