Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Lionel Messi tak bisa menutupi kekecewaannya saat golnya dianulir kala Argentina ditahan imbang oleh Paraguay 1-1 dalam laga kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Amerika Selatan di Estadio Alberto Jose Armando, Buenos Aires, Kamis (12/11/2020) atau Jumat pagi WIB.
Sederet konroversi terjadi di laga ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Conmebol antara Argentina Vs Paraguay ini.
Puncaknya adalah saat insiden gol Lionel Messi yang dianulir pada menit ke-58 yang bisa saja membuat kedudukan menjadi 2-1.
Argentina ketinggalan duluan melalui gol penalti Paraguay lewat kaki Angel Romero pada menit ke-21.
Tim Tango baru bisa menyamakan kedudukan pada menit ke-42 saat sundulan Nicolas Gonzalez masuk ke gawang, usai memanfaatkan umpan silang Giovani Lo Celso.
Baca Juga: Eks Pemain Brisbane Roar Pilih Bertahan di Indonesia dan Punya Misi Khusus
Lionel Messi seharusnya bisa mencetak gol andai saja wasit Raphael Claus tak menganulir golnya di babak kedua.
Penyebabnya adalah dalam proses gol kedua Argentina itu, terjadi pelanggaran terlebih dulu antara Nicolas Gonzalez dan Angel Romero.
Sekitar 27 detik sebelum tembakan Messi menaklukkan kiper, Gonzalez menginjak kaki Romero di area sisi kiri lapangan, sekira 70 meter dari gawang Paraguay.
Dalam hal ini Rapgael Claus juga melewatkan pelanggaran tersebut dan memberikan kesempatan kepada 6 pemain Argentina melakukan 9 sentuhan.
Setelah mengecek VAR, Claus pun memutuskan untuk menganulir gol Messi, beberapa menit setelah para peman timnas Argentina merayakannya.
Atas aksi itu, Lionel Messi langsung mendekati Claus dan menyebut bahwa ia telah merugikan timnya 2 kali sebelumnya.
Baca Juga: Latihan Virtual Berakhir, Timnas U-19 Indonesia Alami Peningkatan
Lionel Messi goal vs Paraguay for Argentina, 2-1. pic.twitter.com/JVNyedW3zL
— Football. Goals, Goals, Goals. (@FootballGoalsG1) November 13, 2020
"Anda telah merugikan tim kami dua kali," kata Messi dilansir BolaSport.com dari TyC Sports.
TyC Sports pun mencoba menebak dua keputusan yang dianggap Messi merugikan Argentina tersebut.
Pertama, adalah penalti Paraguay yang berbuah gol.
Penalti diberikan wasit Raphael Claus setelah Lucas Martinez Quarta melanggar striker Paraguay milik Newcastle United, Miguel Almiron.
Angel Romero melakukan eksekusi dengan baik, namun TyC Sports menemukan dalam prosesnya, pemain Paraguay lain, yakni Fabian Balbuena masuk ke kotak penalti sebelum bola ditendang Romero.
Jika mengacu pada aturan, proses penalti seharusnya diulang kaena ada pemain yang masuk di kotak penalti sebelum bola ditendang.
Keputusan kedua adalah pelanggaran yang diterima pemain Argentina, Exequiel Palacios.
Palacios harus berbenturan keras dengan Angel Romero di babak pertama hingga terkapar dan ditarik keluar.
Baca Juga: Soal Rumor Man United Pecat Ole Gunnar Solskjaer, Ed Woodward Akhirnya Buka Suara
Romero le fue con las dos rodillas a lastimar a #Palacios. Era roja directa. Criminal. pic.twitter.com/ryBr9x5u2P
— Martin Arevalo (@arevalo_martin) November 13, 2020
Namun Romero hanya mendapat kartu kuning dari wasit.
Pasca-laga, Palacios dikonfirmasi mengalami cedera tulang belakang yang membuatnyaberpotensi absen hingga akhir musim.
Keputusan-keputusan kontroversial wasit juga tak memuaskan pelatih Argentina, Lionel Scaloni.
"Sungguh memalukan," kata Lionel Scaloni, dikutip BolaSport.com dari Ole.
"Saya pikir sungguh penting mencari kesinambungan dalam cara penggunaan VAR. Saya tidak bicara soal nasib baik atau buruk, tetapi untuk menyeleraskan kriteria keputusan."
"Kami ditinggal pemain untuk beberapa hari atau bulan (soal pelanggaran kepada Palacios). Ada pelanggaran dan VAR tidak meninjau ulang itu,"tambahnya.