Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Wakil Ketua Umum PSSI, Iwan Budianto, mengatakan bahwa pihaknya kesulitan untuk mendapatkan dana dari sponsor di tengah pandemi Covid-19.
Hal itu pula yang juga membuat PSSI hampir tidak bisa menggelar kursus kepelatihan C di beberapa daerah Indonesia.
Untung saja, PSSI mendapatkan bantuan dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) untuk menggelar kursus kepelatihan C.
Iwan Budianto pun mengucapkan rasa terima kasih kepada Kemenpora yang telah membantu dan mendukung penuh pelaksanaan kegiatan tersebut.
Cukup wajar PSSI kesulitan untuk mendapatkan dana dari sponsor.
Sebab, kompetisi sepak bola di Indonesia tidak berjalan karena tak mendapatkan izin dari kepolisian.
"PSSI disaat pandemi Covid-19 tidak ada sponsor," kata Iwan Budianto seperti BolaSport.com kutip dari laman resmi PSSI.
"Tetapi berkat tangan dingin pak Menpora, Zainudin Amali, kegiatan ini dapat terlaksanakan," ucap Iwan Budianto menambahkan.
Jajaran pengurus PSSI termasuk Iwan Budianto datang ke Bali bersama Zainudin Amali untuk menutup kursus kepelatihan C pada Sabtu (15/11/2020).
Baca Juga: AC Milan Kelabakan, Manusia Paling Berbahaya Liga Italia Minta Gaji 2 Kali Lipat
Kursus kepelatihan C AFC itu diikuti oleh 26 peserta dan diinstruksikan oleh Yeyen Tumena dibantu Mundari Karya.
Kursus C PSSI ini menambah kegiatan dari agenda pengembangan PSSI di bidang kepelatihan.
Nama-nama beken pemain Timnas Indonesia serta Liga 1 dan 2 ikut berpartisipasi seperti Boaz Solossa, Achmad Jufriyanto, dan Syamsul Chaeruddin.
Baca Juga: Balik ke Tottenham Hotspur, Gareth Bale Jatuh Cinta Lagi pada Sepak Bola
"Rekan-rekan yang ikut kursus C PSSI ini sebagian besar masih bermain di kompetisi Liga 1 atau 2."
"Jika nanti pensiun, mereka sudah punya bekal untuk melatih."
"Mudah-mudahan tahun depan ada kursus pelatih B AFC yang dapat bekerja sama dengan Kemenpora lagi dan gratis lagi," tutup Iwan Budianto.