Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Terungkap, Barcelona Pernah Sia-siakan Kesempatan Rekrut Kylian Mbappe demi Tanda Tangan Ousmane Dembele

By Raka Kisdiyatma Galih - Minggu, 15 November 2020 | 23:30 WIB
Kylian Mbappe mencetak gol dalam laga Nimes vs PSG di pekan ke-7 Liga Prancis, Jumat (16/10/2020) di Stade des Costieres. (TWITTER @BRFOOTBALL)

BOLASPORT.COM - Mantan Direktrur Barcelona, Javier Bordas, menyebut eks timnya telah melewatkan kesempatan besar merekrut Kylian Mbappe di masa lalu demi mendapatkan Ousmane Dembele.

Barcelona rupanya pernah menyia-nyiakan kesempatan emas untuk merekrut Kylian Mbappe dari AS Monaco pada 2017.

Saat itu, Barcelona sedang gencar-gencarnya memburu penyerang sayap untuk menggantikan peran dari Neymar Jr yang hengkang ke Paris Saint-Germain pada musim panas 2017.

PSG mengeluarkan uang sebanyak 222 juta euro (sekitar Rp 3,7 triliun) untuk tanda tangan Neymar.

Baca Juga: Belanda Vs Bosnia - Frank de Boer Incar Kemenangan Perdana Bersama De Oranje

Javier Bordas menjelaskan bahwa saat itu Barca menjatuhkan pilihannya kepada Ousmane Dembele.

Hal itu tak terlepas dari keinginan Direktur Olahraga Barcelona, Robert Fernandez, yang lebih klop dengan Dembele.

Barcelona mengeluarkan uang sebanyak 130 juta euro (sekitar Rp 2 triliun) untuk memboyong pemain asal Prancis itu ke Camp Nou.

Pada waktu yang bersamaan, agen Kylian Mbappe, Josep Maria Minguella, menawarkan kliennya kepada Barcelona dengan harga yang lebih murah, yaitu sebesar 100 juta euro (sekitar Rp 1,68 triliun).

Bordas mengatakan bahwa Barca sebenarnya tertarik dengan Mbappe yang terus dikaitkan dengan PSG dan Real Madrid, tetapi karena sudah terlanjur membeli Dembele akhirnya kesepakatan itu tak terjalin.

Padahal, Mbappe telah menyatakan tak ingin bergabung dengan Madrid karena kala itu memiliki trisulat maut, Karim Benzema, Gareth Bale, dan Cristiano Ronaldo.

Baca Juga: Manchester United Masih Loyo di Liga Inggris, Bruno Fernandes Singgung Mentalitas Juara

Kondisi itu membuatnya lebih realistis untuk bergabung dengan Barca yang telah ditinggal Neymar.

Mbappe sendiri akhirnya berlabuh ke PSG pada tahun tersebut.

"Ketika kami merekrut Dembele, agen Josep Maria Minguella menelepon saya untuk memberi tahu kami bahwa Mbappe berada dalam jangkauan," kata Bordas seperti dilansir BolaSport.com dari Mundo Deportivo.

"Saya berbicara dengan Josep Maria Bartomeu dan dia menyuruh saya untuk melihatnya."

"Saya menelepon ayah Mbappe dan dia mengatakan kepada saya bahwa mereka tidak akan pergi ke Real Madrid karena Cristiano Ronaldo, Karim Benzema, dan Gareth Bale ada di sana dan sebaliknya Mbappe bisa pergi ke Barca karena Neymar telah pergi."

Baca Juga: Tak Pernah Meleset Saat Berikan Umpan, Bruno Fernandes Kagum dengan Asisten Solskjaer di Man United

"Presiden Monaco lebih menyukai Mbappe bergabung dengan Barcelona agar tidak memperkuat rival langsungnya, PSG, dan itu bisa dilakukan dengan harga 100 juta euro."

"Robert Fernandez lebih menyukai Dembele. Penjelasannya adalah Mbappe bermain untuk dirinya sendiri dan Dembele bermain untuk tim dan karena pemain sayap seperti Neymar telah pergi, Robert lebih memilih pemain sayap," tutur Bordas lagi.

Tiga tahun berlalu sejak momen tersebut, Mbappe telah menjelma menjadi salah satu pemain terbaik dunia dengan memenangi Piala Dunia 2018 bersama timnas Prancis.

Penyerang berusia 21 tahun itu juga nyaris membawa PSG menjuarai Liga Champions musim 2019-2020.

Sementara itu, Dembele lebih sering menepi karena masalah cedera yang dia derita setiap musimnya.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P