Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Tepat hari ini dua tahun lalu, Persija Jakarta melakoni laga penuh drama melawan Sriwijaya FC dalam lanjutan Liga 1 2018 pekan ke-32.
Macan Kemayoran saat itu sedang gencar berusaha untuk tidak kehilangan poin dalam upaya meraih gelar juara Liga 1 2018.
Berbagai kemungkinan bisa terjadi mengingat calon juara masih diperebutkan sejumlah klub.
Diantaranya PSM Makassar yang berada di puncak klasemen sementara dengan koleksi 54 poin, selisih satu angka dari Persija yang berada tepat di bawahnya.
Selain itu terdapat penghuni posisi ketiga yakni Persib (50) disusul juara bertahan Bhayangkara FC (49).
Baca Juga: Komitmen Jaga Kesehatan, Tira Persikabo Konsisten Gelar Tes Rapid
Untuk itu mutlak hukumnya Persija tidak boleh terpeleset saat menghadapi Sriwijaya FC.
Drama pertama terjadi saat Persija harus angkat kaki bermain di luar markas yakni Stadion Gelora Bung Karno (SUGBK) karena bentrokan dengan jadwal timnas Indonesia.
Pertandingan pun diputuskan digelar di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (24/11/2018).
Pindahnya venue pertandingan itu tentu saja sedikit kerugian bagi tim karena bermain bukan di kandang biasanya.
Baca Juga: Sandi Sute Gatusso Persija Hingga Idolai Eks Pemain Persib
Memasuki jalannya pertandingan pun juga bukan perkara muda bagi Ramdani Lestaluhu dkk.
Laga tersebut berlansung sengit dan menegangkan mengingat tim lawan Sriwiyajay juga dituntut meraih hasil posisif.
Laskar Wong Kito masih belum aman dari ancaman turun kasta karena menduduki peringkat ke-15 dengan poin 36.
Persija unggul lebih dulu lewat gol cepat yang dicetak Marko Simic saat laga baru berjalan dua menit.
Baca Juga: Tanggapan Barito Putera Terkait Pemainnya Dicoret dari Timnas U-19 Indonesia
Simic sukses pada menit kedua melalui sundulan yang memanfaatkan umpan tendangan bebas Rohit Chand.
Tertinggal satu gol, Sriwijaya FC lalu mencoba membalasnya lewat serangan-serangan umpan balik.
Usaha itu ternyata membuahkan hasil pada menit ke 20 melalui sepakan keras Manuchekhr Dzhalilov yang gagal diantisipasi Shahar Ginanjar.
Skor berubah menjadi imbang 1-1.
Baca Juga: Meski Disuruh Barcelona, Antoine Griezmann Tetap Ogah Cukur Rambut Gondrongnya
Pertandingan memasuki menit ke-30, Persija kembali unggul.
Kali ini, Ramdani Lestaluhu mampu menyundul bola masuk ke gawang lawan seusai menerima umpan dari Michael Orah pada menit ke-31.
Kedudukan 2-1 untuk keunggulan tuan rumah hingga babak pertama berakhir.
Pada babak kedua, Persija dominan dengan terus-terusan menekan pertahanan Sriwijaya FC.
Namun tim tamu tetap konsisten menghalau serangan lawan sembari sesekali mencuri kesempatan dengan serangan balik.
Hingga datanglah kesempatan pada menit-63, striker Sriwijaya Jalilov dijatuhkan oleh Jaimerson di dalam kotak penalti Persija yang berujung pemberian penalti.
Alan Henrique yang menjadi eksekutor berhasil memanfaatkan kesempatan tersebut sehingga kedudukan menjadi seri 2-2.
Tak ingin dipermalukan, Persija langsung bermain lebih agresif demi menghasilkan pundi-pundi gol tambahan.
Namun, benteng Sriwijaya FC terlalu sulit dijebol Marko Simic dkk.
Baca Juga: Waktu di Persija, Leonard Tupamahu Terselamatkan dari Bom dan Tsunami
Memasuki masa injury time, Persija akhirnya mendapat gol kemenangan.
Pada menit ke-90+1, lewat skema tendangan pojok, bola tandukan Marko Simic memantul dan langsung disambar Maman Abdurrahman sehingga masuk ke gawang Teja Paku Alam.
Skor bertahan 3-2 untuk keunggulan Persija Jakarta hingga laga berakhir.
Dengan hasil tersebut, Persija berhasil meraup tripoin dan terus membuntuti PSM Makassar menuju tangga juara Liga 1 2018.
Kemenangan atas Sriwijaya pada pekan ke-32 merupakan awal dari rentetan sapu bersih tiga pertandingan di akhir musim 2018.
Sementara itu, PSM Makassar tergelincir pada pekan ke-33, saat ditahan Bhayangkara FC dengan skor 0-0.
Persija pun mengakhiri musim dengan total poin 62, berselisih satu poin dari PSM yang mengoleksi 61 poin.
Susunan Pemain:
Persija Jakarta: 88-Shahar Ginanjar, 14-Ismed Sofyan, 5-Jaimerson Xavier,6- Maman Abdurrahman, 85-Michael Orah, 32-Rohit Chand, 29-Sandi Sutte, 70-Renan Silva, 11-Novri Setiawan, 9-Marko Simic, 7-Ramdani Lestaluhu
Pelatih: Stefano Cugurra
Sriwijaya FC: 12-Teja Paku Alam, 22-Marckho Sandy,18- Achmad Faris, 4-Alan Henrique, 27-Zalnando, 7-Yogi Rahadian, 6-Yoo Hyun-koo, 89-M. Hambali, 11-Esteban Vizcara, 63-M. Dzalilov, 17-Nur Iskandar
Pelatih: Alfredo Vera