Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Setidaknya ada satu pemain Manchester United yang menjadi translator atau penerjemah bagi Edinson Cavani dalam skuad tim Setan Merah.
Pada bursa transfer musim panas 2020, Manchester United resmi mendapatkan Edinson Cavani dari Paris Saint-Germain (PSG) secara gratis.
Edinson Cavani memutuskan menerima pinangan Manchester United seiring kontraknya yang habis bersama Paris Saint-Germain (PSG) di akhir musim 2019-2020.
Datang berstatus sebagai top scorer sepanjang masa PSG, Cavani digadang-gadang bakal sukses di Old Trafford.
Baca Juga: Lionel Messi Konflik dengan Antoine Griezmann dan Dipojokkan Media, Luis Suarez Sakit Hati
Namun, tiba dengan usia 33 tahun dan bermain di kompetisi sekelas Liga Inggris tentu bukanlah hal yang mudah.
Cavani sejauh ini baru mencetak satu gol ketika Man United menaklukkan Everton 3-1 pada laga pekan ke-8 Liga Inggris.
Kendala bahasa menjadi salah satu penghambat para pemain yang tiba di Liga Inggris, terutama jika sang pemain tidak biasa berbicara bahasa Inggris.
Termasuk Cavani yang mesti beradaptasi dengan kondisi tersebut, terutama mempelajari bahasa Inggris.
Baca Juga: Bidik Jack Grealish, Pep Guardiola Didukung Satu Pemain Bintang Man City
Maklum, penyerang asal Uruguay itu berbahasa ibu, bahasa Spanyol, dan selama berkarier sepak bola bermain di Italia dan Prancis yang notabene jarang menggunakan bahasa Inggris.
Beruntung bagi Cavani karena salah satu pemain Man United menjadi sosok yang membantunya dalam beradaptasi.
Pemain yang membantu dan menjadi penyambung lidah Cavani adalah gelandang serang asal Spanyol, Juan Mata.
Juan Mata yang fasih berbahasa Spanyol begitu diandalkan oleh Ole Gunnar Solskjaer kala berbicara dengan pemain asal Amerika Selatan, Spanyol, atau yang tidak fasih bahasa Inggris.
Baca Juga: Villarreal Bikin Lionel Messi-nya Real Madrid Frustrasi
Pemain 32 tahun itu ibarat menjadi translator atau penerjemah bagi Cavani, terutama ketika membahas soal instruksi dan latihan.
"Kami senang Cavani datang ke sini karena dia adalah pemain yang sangat-sangat profesional, berkomitmen penuh dengan rekan-rekan setim dan sangat bersemangat, sepanjang kariernya," kata Mata dikutip BolaSport.com dari Manchester Evening News.
"Cavani juga rendah hati dan sangat senang tinggal di pedesaan. Saya rasa dia bisa beradaptasi dengan baik karena rumahnya ada di daerah itu dan dia sangat senang."
"Ya, saya mencoba membantunya. Tentu saja dia mulai membiasakan berbahasa Inggris, sehingga saya coba menerjemahkan untuknya."
"Ada beberapa rekan setim kami yang bisa melakukannya dan saya sangat senang membantunya," tutur eks gelandang serang Chelsea itu.